Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Muspusdirla) Yogyakarta, dengan visinya pelestarian benda-benda bersejarah dan pewarisan nilai-nilai juang bagi TNI AU kepada generasi muda, saat ini sedang melakukan pengembangan dan penyelesaian penempatan benda-benda koleksi komunikasi dan elektronik (Komlek).
Yogyakarta, Koranpelita-com-Koleksi Komlek yang ditata di dalam gedung yang berada di sebelah kiri/utara gedung utama Muspusdirla, berupa alat-alat komunikasi dan elektronika yang pernah digunakan oleh TNI AU pada masa lampau, diantaranya adalah: radar pesawat, Simulator F5-E, Weapon Control System Trainer F5-E, Oscillocope, PABX Telephone, Mesin Telegram, Stensill, Tacan An/Trn dan alat-alat elektronik lainnya.
Kepala Muspusdirla Kolonel Sus Drs. Dede Nasrudin di kantornya, menyampaikan bahwa di Muspusdirla dalam waktu dekat akan segera diresmikan koleksi Komlek yang ditata di dalam gedung yang berada di sebelah utara gedung utama Museum, rencananya gedung tersebut akan diberi nama Gedung Budiardjo. Hal ini merupakan bentuk apresiasi kepada para senior, khususnya yang membidangi komunikasi udara dan elektronika dalam merebut dan mengisi kemerdekaan.
Dengan adanya koleksi komlek di Muspusdirla, diharapkan menjadi wahana pembelajaran dan penelitian bagi generasi penerus untuk dapat mengembangkan ilmu pengetahuan, khususnya yang berhubungan dengan teknik komunikasi elektronik serta dapat memahami dan menghargai jasa-jasa para pendahulu TNI AU.(ay)