www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Kasubbag Persidangan dan Kehumasan Sekretariat DPRD Kalteng Tony Irawan dan Kabag Tata Usaha, Perlengkapan dan Kehumasan Sekretariat DPRD Kalsel Riduansyah saling tukar plakat.(foto : hms)
Palangkaraya, Koranpelita.com
Berbagi pengalamam sekaligus perbandingan, Bagian Tata Usaha, Perlengkapan dan Kehumasan Sekretariat DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) studi komparasi ke Sekretariat DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) di Palangkaraya, Senin, (5/4/2021).
Rombongan dipimpin Kabag Perlengkapan. Riduansyah dan jajaran yang juga menyertakan puluhan awak dalam audince di Ruang Rapat Serba Guna DPRD Kalteng yang diterima
Kasubbag Persidangan dan Kehumasan DPRD setempat Tony Irawan.
Dalam sambutan awal, Tony Irawan, mengaku bersyukur bisa sharing dan tatap muka langsung dengan provinsi Kalsel yang justru dinilainya sebagai provinsi lebih tua di banding Kalteng, sehingga tentunya banyak pengalaman dan kebijakan yang justru lebih maju dapat mereka peroleh dalam pertemuan ini.
Salahsatunya bagaimana cara agar bisa menyertakan awak media untuk studi komparasi keluar daerah, khususnya bagi awak media yang ngepos DPRD Kalteng.
“Untuk poin ini nanti kami akan khusus belajar ke DPRD Kalsel,” kata Tony Irawan.
Tony memaparkan, Kalteng memiliki penduduk sekitar 2.5 juta, dengan 14 kabupaten/kota, dengan APBD 2021 sekitar Rp 5.6.triliun.
Sedang jumlah Anggota DPRD Provinsi Kalteng sebanyak 45 orang.
Terkait publikasi dan pemberitaan khusus di DPRD, pihaknya sudah melakukan kerjasama dengan sejumlah media massa, baik cetak, elektronik, maupuan TV dan TV jejaringan.
” Sebelumnya di tahun 2020 kita hanya memiliki kerjasama dengan 17 media massa, tapi di 2021, kerjasama kita meningkat menjadi 22 media massa. Yang kita kerjasamakan itu dengan masing-masing penawaran yang disampaikan ke kita,” jelasnya.
Adapun syarat kerjasama yan dilakukan dengan media-media yang yang terverifikasi dalam hal ini punya legalitas yang memang bisa crosscek melalui akta pendirian perusahaannya, selanjutnya kita minta persyaratan terverifikasi oleh Dewan Pers.
Kendati begitu, bagi media massa yang belum setifikasi namun aktif meliput di DPRD diberikan kebijakan, dan diminta catatan terverifikasi secara online agar media bersangkutan bisa memenuhi syarat untuk mengajukan penawaran kerjasama itu.
Bagi media massa yang menjalin kerjasama, maka nama-nama medianya langsung tercetak dalam dokumen pelaksanaan anggaran, sehingga tidak bisa dialihkan atas nama media yang lain.
“Jadi memang ada hal-hal mendasar yang kita lakukan dengan rekan-rekan media, sehingga ada aturan-aturan main yang kita lakukan untuk menjaga keamanan bersama,” beber Tony.
Sementara itu Kepala Bagian Tata Usaha, Perlengkapan dan Kehumasan Sekretariat DPRD Kalsel Riduansyah menyatakan kegiatan sharing sekaligus studi komparasi ini berkaitan dengan ketatausahaan, perlengkapan dan kehumasan, sekaligus membawa para awak media untuk berbagi informasi atau mengambil hal-hal yang bisa kita terapkan nantinya di DPRD Kalsel.
Riduan menambahkan selama ini disamping melayani anggota dan pimpinan dewan, juga kawan-kawan dari media massa selalu membantu dalam menyebarluaskan informasi mengenai sekretriat dan DPRD.
Adapun kegiatan kali ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja di sekretariat maupun media massa di Kalteng untuk saling bertukar informasi dalam rangka meningkatkan kinerja kedepan nantinya.
“Sharing sesama sekretariat dewan ini demi meningkatkan kinerja khususnya pelayanan kepada anggota dan pimpinan dewan, termasuk kerjasama dengan media massa untuk publikasi kegiatan kedewanan,” pungkas dewan. (pik)
