Malaysia, Koranpelita
KRI Bimasuci-945 yang tengah melaksanakan Satuan Tugas Pelayaran Diplomasi Duta Bangsa dan mendukung kegiatan Satuan Latihan Kartika Jala Krida 2019 tiba di Malaysia, Selasa (24/9).
Kedatangan KRI Bima Suci yang sandar di Dermaga National Hidrographic Center (NHC) Pulau Indah Port Klang Malaysia serta dikomandani Letkol Laut (P) Waluyo, S.H., M. Tr. Hanla ini, disambut baik oleh Duta Besar RI untuk Malaysia Bapak Rusdi Kirana beserta Athan RI Kolonel Inf Tri Andi Kuswantoro didampingi Istri, Atase Angkatan Laut (Atal) RI Kolonel Laut (E) Renny Lilik Asmoro didampingi Istri, Atase Angkatan Udara (Atau) RI Kolonel Pnb Yose Ridha didampingi Istri, Asisten Ketua Staf Sumber Daya Manusia Markas Tentara Laut Malaysia Laksamana Pertama Anuar Bin Mohamed, Wadanmen AAL Letkol Marinir Hervianto Nugroho, M.Tr. Hanla, Danyon III Resimen AAL Mayor Laut (P) Rudhy Herdiono, S.E., M.Tr. Hanla, Danyon IV Resimen AAL Letkol Laut (S/W) Sriani Wulandari S.Pd., M.M, M.Tr.Hanla, Danton I A Yon IV Kapten Laut (P/W) Eti Nurhayati dan Kasitrenlat Subditlat Ditdik AAL Mayor Laut (P) Hotbinsar Hutabarat.
Adapun rangkaian kegiatan Satgas Diplomasi Duta Bangsa dalam satu hari di Malaysia adalah melaksanakan Courtessy Call di Pusat Hidografi Nasional dan disambut oleh Laksda Hanafiah Bin Hasan.
Selain itu, Courtessy Call di Universitas Pertahanan Nasional Malaysia (UPNM) dan diterima oleh Letjen Dato’ Hj Abdul Halim Bin Hj Jalan sebagai Naib Canselor UPNM.
Dalam kunjungan ke UNPM, Taruna Akademi Angkatan Laut Tingkat III Angkatan Ke-66 melaksanakan Display Genderang Suling Gita Jala Taruna di Stadium UNPM dan selanjutnya melaksanakan Courtessy Call di Kedutaan Besar Republik Indonesia serta diterima oleh Khrisna K.U. Hannan selaku Wakil Kepala Perwakilan Kedutaan Republik Indonesia untuk Malaysia.
Taruna Akademi Angkatan Laut juga melaksanakan Kirab dan Display Genderang Suling (GS) Gita Jala Taruna serta menampilkan Reog Ponorogo yang dimainkan oleh prajurit KRI Bimasuco-945 di Kuala Lumpur City Center (KLCC) dihadapan masyarakat Malaysia yang sangat antusias. Ini merupakan kegiatan Diplomasi Duta Bangsa yang bertemakan “Maritime Fullcrum Brotherhood” guna memperkenalkan budaya bangsa dan mempererat hubungan diplomasi Indonesia dengan Malaysia serta mewujudkan AAL menuju World Class Naval Academy serta TNI AL menuju World Class Navy.(ay)