www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Pontianak, Koranpelita.com
Rangkaian pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional ke- 25 di Pontianak, Kalimantan Barat yang digelar Sabtu (29/6) dimeriahkan dengan pawai taaruf kendaraan hias dari berbagai daerah di Indonesia. Dalam kegiatan ini, Provinsi Sumatera Utara menampilkan replika Masjid Azizi, Langkat.
Kendaraan hias berbentuk replika Masjid Azizi ini, sempat mencuri perhatian masyarakat. Masjid Azizi merupakan masjid peninggalan Kesultanan Langkat di Tanjung Pura.
Masjid ini dibangun tahun 1899 dan memiliki arsitektur yang unik mirip Masjid Ottoman di Turki serta ornamen yang berciri khas Melayu.
Selain itu, kendaraan hias Sumut juga menampilkan ciri masyarakat Sumatera Utara yang majemuk dan terdiri dari delapan etnis masyarakat yang senantiasa hidup berdampingan secara harmonis. Hal ini terlihat dari pakaian adat dari delapan etnis Sumut yang dikenakan oleh kontingen dari Sumatera Utara.
Rute pawai takruf ini dimulai dari depan kantor Gubernur Kalbar -Jalan Ahmad Yani -Jalan KH A Dahlan – Jalan KH Wahid Hasyim -Jalan H. Rais A Rahman -Jalan Martadinata – Jalan Kom Yos Sudarso -Jalan Pak kasih – dan finish di Jalan Rahadi Usman atau alun-alun Kapuas.
Sebelumnya pada Jumat (28/6) malam telah digelar malam taaruf yang diikuti oleh seluruh kafilah peserta STQN di Pendopo Gubernur.
Pembukaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional ke- 25 di Pontianak Kalimantan Barat, Sabtu (29/6) malam nanti akan dimeriahkan dengan dentuman suara meriam Karbit khas Kota Pontianak.
Sebanyak sembilan meriam karbit juga telah terlihat ditempatkan berjejer di water front taman alun-alun kapuas. Meriam karbit raksasa tersebut dihadapkan ke arah replika tugu Khatulistiwa.
Meriam karbit ini merupakan khas Kota Pontianak, di mana malam takbiran menyambut Idul Fitri yang dikenal dengan festival meriam karbit.
(Sumber Humas Sumut/esa)
