www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Bekasi, KP
Asisten Teritorial (Aster) Kasdam Jaya Kolonel Inf Kolonel Inf Jacky Ariestanto, Jumat (15/2) memimpin Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 Tahun Anggaran 2019 wilayah Kodam Jaya di Aula Kodim 0507/Bekasi, Jawa Barat.
Dalam Rakornis tersebut Aster Kasdam Jaya, Kolonel Inf Jacky Ariestanto menekankan, kemanunggalan TNI dengan rakyat harus ditingkatkan melalui TMMD sebagai media interaksi, terutama pada kegiatan sasaran fisik sebagai upaya mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Menurut Jacky Ariestanto, hasil evaluasi TMMD sebelumnya, belum terlihat sepenuhnya keterlibatan warga masyarakat saat mengerjakan sasaran fisik. Sebab yang kerja hanya anggota Satgas TMMD dan tukang-tukang saja. Harapannya, warga ikut juga dalam pekerjaan itu, sehingga benar-benar terlihat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Selain itu lanjut Jacky, kemanunggalan TNI dengan rakyat juga harus terlihat dalam interaksi Prajurit TNI dengan rakyat di luar kegiatan fisik.
“Dalam program TMMD ini, Prajurit TNI harus tinggal dirumah-rumah warga di sekitar lokasi TMMD, sehingga terjadi interaksi kekeluargaan yang diharapkan bisa meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu disampikan pula, dalam kegiatan TMMD ke 104 tahun 2019 ini diselenggarakan pula lomba karya jurnalistik TMMD, lomba tersebut diselenggarakan Sterad dan Dispenad.
“Dandim (Dansatgas), wartawan media elektronik dan media cetak/online, ikut meramaikan lomba tersebut. Harapannya, kita bisa meningkatkan perolehan juara lomba jurnalistik dari TMMD sebelumnya,” harap Jacky.
Sementara itu, dalam Rakornis itu Kasdim 0507/Bekasi Mayor Czi Sali, juga memaparkan rencana kegiatan TMMD ke 104 tahun 2019 tersebut. Menurut Sali, rencananya TMMD akan dilaksanakan selama 30 hari dan akan dimulai sejak 26 Februari hingga 27 Maret 2019 mendatang di Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih. Kota Bekasi.
Dijelaskan, dalam kegiatan itu sejumlah ruas jalan dan rumah akan menjadi sasaran fisik.
“Ada 10 (Sepuluh) ruas jalan yang akan diperbaiki dengan total panjang 1.618 meter, pembuatan sodetan drainase di jalan terusan Bagol dan 5 (lima) unit rumah tidak layak huni akan direnovasi,” jelasnya.
Sedang Sasaran non fisik dalam TMMD ini, akan dilakukan penyuluhan. Diantaranya, penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, kesehatan, pertanian, pendidikan, hukum, kamtibmas, narkoba, agama, KB, perikanan/peternakan, lingkungan hidup, PKK, pelayanan publik, bahaya terorisme dan faham radikalisme.
Selain itu, akan dilakukan pula penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat yang akan dilakukan tim nonfisik yang terdiri unsur TNI, Polri, Pemda, Dinas-Dinas terkait, Kajari, DPPKB dan Depag.
“Dalam Penyuluhan akan dilaksanakan di sekolah-sekolah dan kantor kelurahan ataupun kantor kecamatan, jelasnya.
Mengakhiri paparannya, Kasdim 0507 Bekasi, Mayor Czi Sali menjelaskan, rencana upacara pembukaan TMMD akan dilakukan 26 Februari 2019 mendatang di lapangan sepak bola Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
“Pada upacara pembukaan nanti, akan dilaksanakan kegiatan bakti sosial dan peninjauan lokasi TMMD ke-104 Tahun Anggaran 2019,” jelas Sali.
Menurut pengamatan, Rakornis tersebut dihadiri perwakilan dari BPMD Jawa Barat, Kantor Walikota Bekasi, Polrestro Bekasi, TNI AU, TNI AL, Korem 051/Wijayakarta dan Kecamatan Jatiasih itu.(ans)
