Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi (tengah)

Paman Yani Apresiasi Capaian Samsat Kotabaru; Perkuat Relasi Melalui Inovasi, Kepolisian : Siap Dampingi Memungut PAP ke Perusahaan

Kotabaru, Koranpelita.com,

Kolaborasi dan sinergitas yang dibangun Samsat Kotabaru bersama Jasa Raharja, Bank Kalsel dan Polres setempat, berbuah manis terhadap capaian wajib pajak yang saat ini sudah diatas 90 persen dari target tahun 2023.

Berdasarkan data Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat Kotabaru, realisasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) mencapai 93 persen. Sedangkan capaian Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) UPPD Samsat  Kotabaru sudah 100 persen. Sementara Pajak Air Permukaan (PAP) masih 90 persen.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi, menilai kolaborasi sudah sangat baik. Razia kendaraan bermotor yang dilakukan Polres Kotabaru, menurut Yani Helmi, sangat membantu capaian PKB UPPD Samsat Kotabaru.

Di sisi lain, kolaborasi yang sudah terjalin, menurut Yani Helmi, harus diperlebar ke Pemkab Kotabaru demi mengembangkan potensi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kita ketahui isi Perda Pajak dan Retribusi yang baru, hasil pungutan wajib pajak 70 persen larinya ke Pemkab. Jangan sampai Pemkab hanya berdiam diri,” kata Yani Helmi, usai memimpin diskusi capaian wajib pajak, di UPPD Samsat Kotabaru, Jumat (8/12/2023).

Selain itu, wakil rakyat akrab disapa Paman Yani ini juga meminta kerjasama bisa diperlebar ke Koperasi dan BUMDes. Tujuannya, agar masyarakat yang belum mempunyai dana membayar wajib pajak bisa mendapat dana talangan.

“Silakan saja berinovasi. Yang penting masyarakat bisa membayar pajak tepat waktu,” tutur Paman Yani.

Dengan kolaborasi tersebut, menurut Paman Yani, tidak menutup kemungkinan target wajib pajak UPPD Samsat Kotabaru akan ditingkatkan tahun mendatang.

“Pelu kita kaji dulu. Bisa kita naikkan targetnya tetapi harus kita lihat dulu kondisi di lapangan seperti apa,” pungkas Paman Yani.

Sementara itu, Kepala UPPD Samsat Kotabaru, Indra Husnul Huda, optimis seluruh capaian wajib pajak bisa 100 persen sebelum akhir Desember 2023.

“InsyaAllah bisa tercapai dalam beberapa pekan nanti. Karena hanya tinggal beberapa persen lagi,” kata Indra.

Adapun beberapa kendala dijelaskannya, yakni kondisi geografis Kabupaten Kotabaru yang masih terbilang sulit. Sebab itu, UPPD Samsat Kotabaru gencar menggelar samsat keliling, untuk memudahkan masyarakat membayar wajib pajak.

“Terutama di daerah yang cukup jauh. Masyarakat juga sangat terbantu. Mereka hanya meminta jadwal Samsat Keliling ditetapkan dan tidak berubah,” beber Indra.

Di tempat sama, Bintara Urusan (Baur) STNK UPPD Samsat Kotabaru, Bripka Wahyu Bagus Pratama, berharap kolaborasi yang terjalin bisa terus berjalan baik dan lebih meningkat.

“Kami dari kepolisian juga siap mendampingi untuk melakukan pungutan PAP ke perusahaan,” katanya.(pik)

 

About kalselsatu

Check Also

Hakordia 2024, Pemprov Jateng Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi

SEMARANG,KORANPELITA– Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menyatakan, pemerintah meneguhkan komitmennya untuk turut berupaya dalam …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca