Cianjur, koranpelita.com
Hari kedua paska dilantiknya Bupati/Wakil Bupati Cianjur, H. Herman Suherman TB Mulyana, Cianjur mendapat kado terindah berupa opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI), hasil pemeriksan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2020.
Penyerahan penghargaan opini WTP, diterima langsung Bupati Cianjur Herman Suherman dan Ketua DPRD Cianjur Ganjar Ramadhan di ruang Auditorium Badan Pemeriksa Keuangan RI perwakilan Provinsi Jawa Barat, Rabu (19/05/2021).
Menurut Herman, Opini WTP yang diterima ini merupakan kado terindah bagi Kabupaten Cianjur, “Apalagi saya bersama Wakil Bupati baru dilantik kemarin (Selasa, 18/5/2021) oleh Bapak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,” ungkapnya kepada wartawan saat dihubungi melalui telepon, Rabu.
Dikemukakan, keberhasilan opini WTP ini merupakan hasil kerja jajaran pemerintah dan juga DPRD Kabupaten Cianjur yang selama ini bahu membahu dalam pengelolaan maupun laporan keuangan.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membuat BPK memberikan opini WTP, tentu saja hal ini membutikan pengelolaan dan laporan keuangan dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.
Pemberian opini WTP ini tidak membuat Bupati bersama Wakil Bupati terlena, bahkan termovitasi agar pada tahun depan tetap mendapat hal yang sama, “Doakan saya bersama Pak Wabup bisa mempertahankan opini WTP ini untuk tahun depan,” harapnya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur yang juga sebagai anggota Badan Anggaran, Deden Nasihin mengatakan, opini WTP ini membuktikan adanya sinergitas antara DPRD Cianjur dan eksekutif karena berjalan sejak formulasi, rumusan, pelaksanaan dan evaluasi berbagai kebijakan yanh memang sesuai aturan.
“Saya apresiasi terhadap tata kelola keuangan berbagai program berjalan dengan baik, opini WTP ini harus dipertahankan dengan tidak melupakan pelayanan maksimal terhadap masyarakat,” kata Deden.
Secara terpisah Ketua DPC PPP Kabupaten Cianjur, Jimmy Perkasa Has, mengemukakan, sebagai parpol pendukung Herman Suherman dan TB Mulyana sebagai Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, opini WTP ini sebagai pembuktian pada masyarakat.
“Kabupaten Cianjur mendapatkan opini WTP dari BPK RI merupakan pembuktian maksimalnya kinerja eksekutif dan legislatif Cianjur,” tutur Jimmy.
Kinerja maksimal ini, ujar Jimmy, tentunya dalam penganggaran program dan kegiatan tahun 2020 bisa direalisasikan dan terserap dengan baik. “Meraih opini WTP ini tidaklah mudah, makanya patut diberikan penghargaan kepada jajaran pemerintah dan DPRD Kabupaten Cianjur terhadap kinerja selama ini,” ucapnya. (mans)