Ditemukan NIK Ganda di Bengkayang Kalbar

Ketua Lembaga Pengawas Kinerja Aparatur Negara (LPKAN), Hadi Muslim Fauzie mengatakan, di kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat masih ditemukan Nomer Induk Kependudukan (NIK) ganda.
Orang yang mengalami NIK ganda bernama Ridwan. Terkuaknya NIK ganda itu bermula saat Ridwan akan mengurus surat kependudukan untuk keperluan mencari pekerjaan ke Dinas Dukcapil setempat.
“Saat di Dukcapil diketahui ternyata NIK-nya telah beralih atas nama orang lain. Karena ada indikasi pelanggaran hukum sesuai Pasal 263 KUHP, kami kemudian melaporkan masalah ini ke Polres Bengkayang,” jelasnya kawasan Grogol, Jakarta Barat, Jumat malam (29/3/2019).
Sementara itu, Pitra Romadhoni Nasution, Bidang Advokasi Relawan Nasional Prabowo Sandi nasional yang mendampingi menyatakan, “Kami minta KPU untuk mengevaluasi evaluasi data kependudukan  khususnya di Kalimantan Barat. Kita punya data dan melihat kejadian ini dengan sangat jelas. Apapun alasannya ini akan kita persoalkan ,”ucapnya.
Sedang Bendahara Umum Relawan Prabowo-Sandi Pusat, Elida Netti mendorong agar hak pilih Ridwan tidak hilang. Karena ini merupakan kesalahan Dinas Dukcapil.
“Pihak Dukcapil harus mengeluarkan surat izin pilih agar Ridwan bisa mendapatkan hak pilih. Kita mau yang transparansi adil dan jujur terhadap permasalahan,” kata Elida.
Soal maraknya NIK ganda, menurut Neti, merupakan permasalahan yang serius.
“Harusnya Mendagri Tjahjo Kumolo mengawasi permasalahan ini agar tidak berlarut-larut,” tegas Netti.(dohan)

About editor

Check Also

Pekerja MPS Tuban Mantap Pilih Khofifah, Gubernur Paling Berpihak pada Industri Padat Karya SKT

TUBAN,KORANPELITA COM– Calon Gubernur Khofifah Indar Parawansa bersapa dengan ribuan pekerja di MPS PT Warahma …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca