Jakarta, koranpelita.com
Unjuk rasa menolak Undang-undang (UU) Cipta Kerja terus berlanjut di Jakarta. Kawasan Patung Kuda kawasan Silang Monas Jakarta Pusat dijadikan titik kumpul umumnya para pendemo.
Akibatnya sejumlah ruas jalan di sekitar Istana Negara terpaksa dilakukan penutupan jalan. Rute bus Transjakarta pun harus dilakukan modifikasi.
Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Prasetia Budi mengatakan, beberapa layanan Transjakarta diberlakukan modifikasi atau rekayasa layanan rute meliputi.
1.Koridor 1 (Blok M – Kota) Arah Kota mengalami pengalihan rute sementara arah sebaliknya normal.
Adapun rute pengalihannya ialah: Blok M – Sarinah – Lampu merah Sarinah – keluar jalur – Lampu merah Bank Indonesia – belok kiri – Jl.Kebon Sirih – Hotel Milenium belok kiri – Jl.Fachrudin belok kanan – Lampu merah Jati Baru lurus – Jl.Cideng Barat – Lampu merah Tarakan – belok kanan – Halte Petojo – Lampu merah Harmoni – belok kiri – Harmoni – Kota
Halte yang tidak melayani arah Kota:- Halte Monas- Halte Bank Indonesia (BI) 2.Koridor 2 (Harmoni – Pulogadung). Mengalami pengalihan rute dan untuk sementara tidak melewati halte Monas sampai dengan Halte Kwitang.
3.Rute 6A (Ragunan – Monas via Kuningan) dan rute 6B (Ragunan – Monas via Semanggi). Mengalami perpendekan rute menjadi Ragunan – Tosari.
Halte yang tidak melayani- Halte Bundaran HI- Sarinah- Halte Bank Indonesia- Halte Monas
4.Rute 1A (PIK – Balaikota). Mengalami perpendekan rute menjadi PIK _ Kota. Halte yang tidak beroperasi:- Glodok- Olimo- Mangga Besar- Sawah Besar- Harmoni- Monas- Bus Stop Balaikota
5.Rute JAK-10 (Tanah Abang – Kota). Mengalami pengalihan rute, tidak melewati pemberhentian Majapahit. Sementara arah sebaliknya tidak melewati pemberhentian Duta Merlin sampai dengan pemberhentian Pecenongan. “Transjakarta bekerjasama dengan pihak Polda Metro Jaya guna memastikan keamanan baik pelanggan, petugas di lapangan dan keberlangsungan operasional Transjakarta hari ini,” begitu bunyi siaran pers PT Transjakarta, Kamis (22/10/2020).
Layanan akan kembali normal apabila kondisi sudah kondusif serta dapat dilintasi armada bus. Pihak Transjakarta mengimbau pelanggan yang akan melakukan aktivitas untuk selalu berhati-hati di jalan, tetap waspada dan selalu mengutamakan keselamatan diri dan keluarga.(Tgk)