Makassar, Koranpelita.com
Panglima Komando Operasi TNI Angkatan Udara II (Pangkoopsau II) Marsekal Muda TNI Minggit Tribowo, S.IP., mengatakan, guna mendapatkan hasil yang maksimal dalam latihan setiap prajurit harus mengikuti tahapan latihan sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan, profesionalisme prajurit menjadi sesuatu yang tidak boleh ditawar-tawar lagi.
Penegasan tersebut disampaikan Pangkoopsau II dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Staf (Kas) Koopsau II Marsma TNI Andi Kustoro saat membuka secara resmi kegiatan Latihan Antar Satuan Koopsau II “Sikatan Daya Tahun 2020”, di Loby Koopsau II, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (21/9/2020).
Lebih lanjut Pangkoopsau II menyampaikan, latihan ini bertujuan untuk menguji kesiapan sekaligus membina tingkat profesionalisme satuan-satuan yang berada di jajaran Koopsau II. Adapun rangkaian latihan Sikatan Daya tahun 2020, akan dibagi dalam 2 tahap, meliputi gladi posko dilanjutkan dengan manuver lapangan.
“Ada hal baru dalam latihan ini, yang akan diterapkan pada tata cara perencanaan misi (Mission Planing) pada tingkat satuan mengacu pada hasil latihan sebelumnya dengan harapan mission planing dapat menjadi prosedur baku dalam proses pengambilan keputusan ditingkat pelaksana,” ujar Pangkoopsau II.
Pangkoopsau II berharap melalui latihan Sikatan Daya agar satuan-satuan jajaran Koopsau II, mampu merencanakan dan membuat cara bertindak semua unsur sesuai perintah operasi, guna melaksanakan operasi udara, baik secara mandiri maupun gabungan.
Diakhir sambutannya Pangkoopsau II menekankan kepada peserta latihan, agar lebih serius dalam mengikuti setiap tahapan latihan. Berikan kemampuan terbaik yang dimiliki, dengan pengalaman yang ada, peserta latihan akan mampu melaksanakan latihan ini dengan baik.
Turut hadir dalam pembukaan latihan tersebut para Kolat, pelaku dan pendukung latihan Sikatan Daya.(dispenau)