LECTURE NIGHT-Para Pati TNI AL mengikuti Lecture Night yang diselenggarakan IKAHAN  di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (26/3) malam.dispenal

Pati TNI AL Ikuti Kegiatan Lecture Night Bahas Amphibious Capability And Regional Security

Para Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut mengikuti kegiatan Lecture Night yang diselenggarakan oleh Ikatan Alumni Pertahanan Indonesia Australia (IKAHAN) bertempat di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa malam(26/3).

Jakarta, Koranpelita.com-IKAHAN adalah Alumni Pertahanan Indonesia pertama dengan negara lain dan merupakan langkah bersejarah hubungan bilateral Indonesia-Australia dan juga wadah khusus bagi alumni pertahanan yang pernah menjalankan studi dan pelatihan di Australia. Selain kerja sama dalam bidang pertahanan, praktis Indonesia dan Australia memiliki sejarah panjang kerja sama di bidang pendidikan militer.

Dalam sejarahnya, prajurit TNI pertama dilatih di Australia pada tahun 1963 dan sejak itu kerja sama bidang pendidikan militer tersebut rutin dilaksanakan pada setiap tahunnya. Demikian pula, banyak anggota Angkatan Bersenjata Australia (ADF) telah dilatih di Indonesia selama bertahun-tahun, sejak siswa ADF pertama kali mengikuti SESKO pada tahun 1964.

Lecture Night mengusung tema “Amphibious Capability and Regional Security in The Indo Pacific” yang dimoderatori oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal, S.E., M.M., M.Soc.Sc., dengan narasumber Major General Roger Noble, DSC., AM., CSC , selaku Deputy Chief Joint Operations, Australian Defence Force.

Major General Roger Noble, DSC., AM., CSC., dalam seminar tersebut menyampaikan bahwa Australia telah menggunakan istilah “Indo Pasifik” untuk menggambarkan wilayah ini sejak lama. Indonesia adalah pusat dari Indo-Pasifik dan Australia mengharapkan dapat bermitra dengan Indonesia sebagai mitra strategis yang penting di kawasan ini.

Major General Roger Noble, DSC., AM., CSC ., mengakui bahwa kemampuan amfibi Australia masih sangat muda, dan masih perlu banyak belajar karena Australia baru memiliki kapal Landing Helicopter Dock di tahun 2014. “Beberapa negara lain termasuk Indonesia memiliki Korps Marinir TNI AL yang sangat luar biasa sehingga kami sangat menantikan kesempatan untuk mewujudkan suatu kerjasama dengan Korps Marinir dan kemampuan Amfibi TNI AL” ujar Major General Roger Noble, DSC., AM., CSC.

Pada acara ini turut serta dihadiri  Jenderal TNI (Purn) Budiman, para Perwira Senior TNI,  Pejabat TNI, para Perwira Tinggi TNI AL di antaranya Koorsahli Kasal Laksda TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., Kepala Staf Koarmada I Laksma TNI T.S.N.B Hutabarat, M.M.S., Laksma TNI Agus Rustandi, Laksma TNI Sapto, Laksma TNI Suhirwan, Laksma TNI Ir. Aziz Ichsan Bachtiar serta Pejabat terkait lainnya.(ay)

 

About ahmad yani

Check Also

Dankodiklatal Tinjau Gladi Serbuan Operasi Amfibi di Pantai Banongan Situbondo

Surabaya, koranpelita.com Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah selaku Direktur Latihan (Dirlat) Latihan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca