Crash team merupakan gabungan personel Pangkalan TNI AU (Lanud) Suryadarma berhasil menyelamatkan dua orang penerbang pesawat Colibri HL-1211, pilot dan kopilot berhasil di efakuasi dalam waktu kurang dari tiga menit, Kamis (14/3).
Subang, Koranpelita.com-Pilot dan Copilot dari Skadron Udara 7, Letda Gede Ngurah Yudhistira, S.P. sebagai Pillot dan Letda Pnb Firman Septia sebagai copilot, mengalami crash sesaat mendarat di runway Lanud Suryadarma.
Kejadian yang tidak diduga ini mendapat penanganan dari tim crash yang beranggotakan unsur Baseops, unsur Pemadam Kebakaran (PK), Intelijen, Skadud 7, Satpomau, tim kesehatan dari RSAU dr. Hoediyono dan tim SAR dari Batalyon Kipan C Yonko 461 Paskhas serta pendukung lainnya.
Jajaran Satpomau, dan Intelpam Lanud Suryadarma mengamankan lokasi kecelakaan. Sedangkan jajaran Penerangan turut dalam pengamanan informasi dan dokumentasi terutama berkoordinasi dengan wartawan. Dalam kejadian tersebut dua awak pesawatpun dapat diselamatkan dan dievakuasi ke RSAU dr. Hoediyono untuk mendapat perawatan.
Peristiwa tersebut diatas, bukan kejadian sebenarnya, namun skenario dalam latihan Crash Team di Lanud Suryadarma. Latihan ini melibatkan semua unsur yang mendukung penerbangan serta diikuti oleh 50 personel.
Kepala Seksi Operasi dan Latihan (Kasiopslat) Dinas Operasi (Disops) Lanud Suryadarma Mayor Taufik Agus Hidayat mengatakan latihan crash team merupakan latihan yang dilaksanakan secara rutin dan akan terus kita latihkan dengan harapan agar anggota yang terlibat dalam unsur crash team dapat mengetahui tugas dan fungsinya bila terjadi accident pesawat.
“Dengan adanya latihan ini, maka personel dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengatasi accident pada pesawat. Disisi lain, bila anggota piawai dalam mengatasi accident ini tentunya kerugian jiwa dan meteriil dapat diatasi paling tidak dikurangi,” ujar Alumni AAU 2003 ini.
Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Suryadarma Marsekal Pertama (Marsma) TNI Timbang Sembiring Meliala mengapresiasi latihan crash team yang dilaksanakan oleh anggota Lanud Suryadarma, Para personel sangat cekatan dalam menangani kecelakaan pesawat.
“Personel yang terlibat latihan ini sangat sigap dan terampil, mereka sudah tahu akan tugas dan tanggungjawabnya masing-masing. Sehingga bila ada crash dapat ditangani dengan cepat, baik dan benar,” jelas Danlanud.(ay)