Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menyiapkan bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi yang terdampak krisis di berbagai kota di Papua. Selasa (3/9) pagi, Tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) bersiaga untuk berangkat ke lokasi dengan membawa kebutuhan darurat berupa logistik, layanan kesehatan dan perlengkapan dapur umum.
Ketua BAZNAS, Prof Dr Bambang Sudibyo MBA CA mengatakan, BAZNAS akan berfokus pada kebutuhan kemanusiaan warga, dengan menyalurkan bantuan dari dana zakat, infak dan sedekah yang ditunaikan muzaki.
“BAZNAS terus berkoordinasi dengan tim di Papua untuk memperbarui informasi di lokasi. Hingga tadi malam, sebagian warga Jayapura masih mengungsi di Markas Lantamal X Jayapura,” katanya.
DI tingkat pusat, BAZNAS menggerakkan Amil dari seluruh bagian untuk bersiaga membantu layanan kemanusiaan dalam krisis di Papua ini. Sementara Tim BAZNAS Tanggap Bencana Papua saat ini masih terbatas gerakannya karena kondisi di lokasi membuat aparat TNI memberi instruksi kepada warga agar tidak keluar rumah.
Dalam menjalankan misi kemanusiaan ini, BAZNAS menggandeng TNI berupaya dapat menjangkau titik rawan dalam mendistribusikan bantuan kemanusiaan.
BAZNAS menyiagakan Tim BAZNAS Tanggap Bencana Provinsi Papua dan lima Kabupaten/ Kota yakni Kabupaten dan Kota Jayapura, Keerom, Nabire, Biak dan Timika. Para personil bersiap membantu masyarakat terdampak.
Pasca-kerusuhan yang terjadi di Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (29/8) lalu sudah mulai kondusif. Namun, ada beberapa sekolah masih diliburkan dan sebagian warga mengungsi.(dohan)