Serang, koranpelita.com
Aksi gerak cepat Unsur TNI Angkatan Laut (TNI AL) dalam hal ini Pangkalan TNI AL (Lanal) Banten yakni Prajurit Posal Pulau Panjang bekerjasama dengan Basarnas, Damkar PLTU Jawa 7, Damkar PT. Wilmar dan Stakeholder terkait membantu pengamanan dan proses pamadaman kebakaran kapal MT. Gebang yang berada di PT. Samudera Marine Indonesia 5 (SMI) Kawasan Bojonegara Indonesia Park Kabupaten Serang, Sabtu (04/05).
Kejadian tersebut diduga berasal dari percikan api pada saat memotong plat menggunakan alat las, sehingga dalam waktu cepat api membesar dan Api tidak berhasil dipadamkan dengan menggunakan APAR yang berada dilokasi kejadian.
Mendapati informasi tersebut Komandan Lanal Banten melalui Pasops memerintahkan kepada unsur terdekat yakni Kal Anyer I.3.64 dan RBB Pulau Deli serta Prajurit Posal Pulau Panjang untuk memberikan bantuan berupa Pengamanan area dan proses pemadaman.
Hingga kini, TNI AL masih berupaya dalam memadamkan api tersebut. Adapun dari hasil penelusuran sementara, terdapat 3 korban Luka Bakar Ringan ABK MT. Gebang dan langsung dilarikan ke RS. Krakatau Medika.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan bahwa setiap Prajurit Jalasena Samudera harus selalu sigap dalam bertugas dimanapun berada.(ay)