Surabaya, Koranpelita.com
Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) dan Universitas Mohammadiyah Gresik melaksanakan Join English Conversation di gedung Galasa, Departemen Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Depiptek) AAL, Bumimoro Surabaya, Rabu (15/5).
Pada kesempatan tersebut, Kepala Departemen Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Kadepiptek) AAL Kolonel Laut (P) Isworo Sutristyanto, S.H. M.A.P. menyatakan, untuk mencetak generasi pemimpin masa depan yang handal dan berwawasan luas, dibutuhkan kemampuan dalam menerapkan keterampilan atau kompetensi.
Secara umum, kompetensi terbagi dua, yakni hard competency dan soft competency. Hard competency merupakan jenis kompetensi yang berkaitan dengan kemampuan fungsional atau teknis suatu pekerjaan.
Sedangkan soft competency merupakan kompetensi yang berkaitan erat dengan kemampuan untuk mengelola proses pekerjaan, hubungan antar manusia dan membangun interaksi dengan orang lain.
“Pada join conversation ini, kalian juga dapat berinteraksi satu sama lain, berkomunikasi, bertukar pengalaman dan meningkatkan berbahasa Inggris”, kata Kadepiptek AAL.
Diharapkan dengan join conversation, selain untuk menjalin dan mempererat kerjasama antara AAL dan perguruan tinggi di wilayah Surabaya dan sekitarnya, juga melatih dan meningkatkan ketrampilan berbahasa Inggris, serta dibahas topik bullying in scholl.
Ucapan terima kasih tidak lupa disampaikan Kadepiptek AAL kepada para peserta join conversation, sehingga pelaksanaan bisa berjalan lancar dan sukses.
Kegiatan yang juga diisi dengan ice breaking, diskusi kelompok dan presentasi ini, diikuti oleh 30 taruna AAL, terdiri dari 13 taruna AAL tingkat III dan 17 taruna AAL tingkat II, serta 25 mahasiswa dari Universitas Mohammadiyah Gresik.(ay)