Surabaya, Koranpelita.com
Suspeknubika Tingkat Mahir yang telah dilaksanakan selama tiga bulan tersebut diikuti 30 Perwira Pertama dari Komando Utama (Kotama) TNI AL Wilayah Surabaya. Hadir dalam penutupan tersebut para Kadep dan Kabag dilingkungan Puspeknubika Kodiklatal.
Dalam amanatnya Komandan Puspeknubika Kodikdukum Kolonel Laut (T) Ardiansyah, S.E., S.T., M.T menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan para siswa dalam menempuh kursus yang dilaksanakan di
Puspeknubika dengan aman, lancar dan tepat waktu. Semoga dengan selesainya kursus ini para siswa dapat mengapilikasikan materi yang diterima disatuan masing-masing.
Menurutnya kejadian kebakaran digedung maupun kebakaran dan kebocoran di KRI Alut sista TNI AL tidak menutup kemungkinan terjadi sewaktu-waktu, oleh sebab itu dari kejadian tersebut mengharuskan peningkatan kewaspadan bagi personel yang mengawaki. Dengan selesainya kursus ini diharapkan para prajurit menjadi motor dan inspirator dalam hal penncegahan terjadinya kecelakaan baik di pangkalan maupun di KRI yang sedang melaksanakan operasi.
Perlu diketahui bahwa Supeknubika tingkat mahir ini memliki sasaran melatih fokus membekali peserta di bidang manajemen dan kemampuan membuat konsep perencanaan serta penerapan sistem penyelamatan dalam berbagai aspek baik di darat maupun di laut, sesuai motto yang diprogramkan yaitu mencegah lebih baik dari pada mengatasi.
“Kami menyadari bahwa dalam pelaksanaan kursus ini masih ada beberapa keterbatasan yang perlu penyempurnaan. Oleh sebab itu adanya kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat dibutuhkan demi kemajuan dalam pelatihan Suspeknubika tingkat mahir yang akan datang. ” terang Pamen melati tiga dipundak ini.(ay)