Jakarta, Koranpelita.com
Relawan akan mencabut dukungan ke Presiden Joko Widodo jika Pemerintah membebaskan koruptor atas alasan apapun.
Aznil Tan Relawan Jokowi bersama sejumlah aktivis mengultimatum Presiden Jokowi dan akan mencabut dukungan. Pernyataan ditandatangani 15 aktivis, di Jakarta, 4 April 2020.
Sehubungan dengan rencana akan dibebaskannya para Napi Koruptor oleh Yasonna Laoly selaku Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) karena alasan mencegah penyebaran wabah virus Corona.
“Kami dari para relawan Jokowi dan aktivis yang memiliki persamaan pemikiran dan komitmen dalam pemberantasan Korupsi dengan ini memberi ultimatum kepada presiden Jokowi,” tulisnya.
Kepada Presiden mereka minta untuk segera menolak rencana pembebasan/pelepasan para koruptor yang diajukan oleh Menkumham Yasonna Laoly tersebut dengan alasan dan ketentuan/syarat apapun.
“Meminta Presiden Jokowi untuk segera memecat Menteri Menkumham Yasonna Laoly karena melanggar komitmen negara dalam pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) serta merusak reputasi Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin,” lanjutnya.
Apabila ultimatum ini tidak dihiraukan dalam 7×24 jam maka kami akan mencabut dukungan kami selama ini kepada Presiden Jokowi dan akan melakukan pembangkangan nasional secara lebih luas. (djo)