Poliklinik, Apotek dan Laboratorium UGJ Diresmikan

Kota Cirebon,KoranPelita.Com  

Pertumbuhan dan pembangunan pesat yang dilakukan Universitas Gunung Jati (UGJ) akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Kota Cirebon. Pemerintah Daerah (Pemda) juga selalu berupaya untuk mendukung setiap perkembangan universitas yang ada di Kota Cirebon.

“Kurang dari 3 tahun, pembangunan yang dilakukan oleh civitas akademika UGJ sangat luar biasa,” ungkap Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH., usai peletakan batu pertama pembangunan gedung baru, meresmikan klinik dan apotek Cakrabuana YPSGJ serta laboratorium genetika Fakultas Kedokteran Universitas Gunung Jati (UGJ), Senin, 17 Februari 2020. Pesatnya pembangunan yang dilakukan oleh UGJ tentu patut diapresiasi karena dampak dari pembangunan pesat yang dilakukan justru akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kota Cirebon.

“Pesatnya pembangunan yang dilakukan oleh UGJ akan menarik minat mahasiswa yang berasal dari luar daerah untuk kuliah di Kota Cirebon,” ungkap Azis. Dari sini kemudian akan tumbuh rumah kos, rumah makan serta kebutuhan transportasi bagi mahasiswa yang berasal dari luar daerah. “Perekonomian di Kota Cirebon tentu akan semakin maju,” ungkap Azis.

Karenanya, lanjut Azis, Pemda selalu mendorong dan mendukung terhadap pembangunan setiap universitas yang ada di Kota Cirebon. “Termasuk yang dilakukan UGJ kali ini,” ungkap Azis. Apalagi, UGJ menurut Azis telah berupaya keras untuk terus meningkatkan akreditasi dan kompetensi mereka hingga akhirnya bisa masuk menjadi salah satu universitas terpandang di Indonesia.

Selain itu, keberadaan klinik kesehatan yang dilengkapi dengan peralatan yang canggih, apotek dan laboratorium genetika membuat masyarakat Kota Cirebon tidak perlu jauh-jauh keluar kota untuk mendapatkan pelayanan tentang kesehatan. “Termasuk untuk memeriksa genetik misalnya, tidak perlu lagi keluar kota. Cukup di Kota Cirebon saja.Di UGJ ini, peralatannya juga canggih dan menggunakan teknologi terbaru,” ungkap Azis. Karena itu, Azis juga berharap ke depannya, UGJ akan semakin maju lagi tidak hanya di Kota Cirebon, namun juga secara nasional dan internasional.

Sementara itu, Rektor UGJ, Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si., menjelaskan jika klinik dan apotek serta laboratorium merupakan langkah awal bagi UGJ untuk bisa mendirikan rumah sakit pendidikan di UGJ. “Kami juga sangat berterima kasih kepada Wali Kota Cirebon yang terus menerus memberikan dukungan bagi UGJ,” ungkap Mukarto. Ditambahkan Mukarto, poliklinik , apotek dan laboratorium ini nantinya tidak hanya akan dimanfaatkan oleh UGJ saja, namun juga terbuka untuk umum dan melayani masyarakat Kota Cirebon di bidang pelayanan kesehatan. (Mahmud).

About redaksi

Check Also

Pentingnya Jaga Netralitas Pilkada, Pemkot Semarang dan Bawaslu Gelar Apel Akbar

Semarang,KORANPELITA– Memastikan kesiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Pemerintah Kota Semarang bersama Badan Pengawas Pemilu …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca