Banjarmasin, Koranpelita.com
Puluhan massa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Kota (Forkot) Banjarbaru dan LSM Forpeban Kalimantan Selatan (Kalsel) Senin (29/7/2019) pagi menggelar unjukrasa dihalaman Kejaksaan Tinggi Kalsel di Jalan DI Panjaitan Kota Banjarmasin.
Mereka meminta kejaksaan mengawal dan mengawasi penyelidikan dan penyidikan kasus dugaan korupsi yang terjadi di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banjarbaru yangmana kasusnya kini tengah disidik oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Banjarbaru.
Salah satu koordinator aksi, Din Jaya menyebutkan, bahwa dalam pemberian dana hibah pemerintah kota Banjarbaru senilai Rp. 6,7 miliar kepada KONI setempat pada tahun 2018, sebanyak Rp. 4,3 miliar diperuntukan bagi atlet yang berprestasi pada Pekan Olahraga Propinsi di Kabupaten Tabalong tahun 2017 silam disalurkan melalui Dinas Pemuda Dan Olahraga.
Sementara sisanyanya sebesar Rp. 2,4 miliar untuk dana pembinaan dan kesekretariatan Koni Banjarbaru diduga telah diselewengkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Menurut Dinjaya, laporan pertanggungjawaban penggunaan dana tersebut diduga telah direkayasa dan hanya sebagai formalitas.
“Usut tuntas kasus dugaan korupsi yang ada di Koni Banjarbaru, karena kami duga ada perbuatan korupsi pada pemberian dana hibah dari Pemko Banjarbaru,” sebut Din Jaya saat orasi.
Kedua LSM ini juga menuntut agar penyidik kejaksaan memanggil dan memeriksa Walikota Banjarbaru guna diminta keterangan, serta mendukung sepenuhnya kinerja aparat Kejari Banjarbaru untuk mengusut tuntas kasus ini. ” Jika sudah dirasa ada cukup bukti maka dengan segera ada penetapan tersangkanya,” pintanya.
Didampingi Kasi Penerangan Hukum (Kasipenkun) Kejati Kalsel, Mahkfujat SH MH, salahsatu Jaksa di satuan Pidana Khusus (Pidsus), M Irwan yang menyambut massa saat itu mengaku sangat apresiet, atas apa yang disampaikan massa.
Kendati begitu, aspirasi tersebut akan disampaikan kepada pimpinannya.
” Kejaksaan sangat berterima kasih atas informasi yang sampaikan oleh taman-teman LSM, dan aspirasi ini akan kami sampaikan kepimpinan dulu” kata M Irwan. (Ipik)