Cirebon, Koranpelita.com
Pengurus Gerakan Nasional Pengawas (GNP) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) DPD Kota dan Kabupaten Cirebon dilantik Ketua Umum GNP Tipikor di Gedung Cang Hegar Jalan Pilangsari Kedawung Cirebon, Kamis (28/3).
Pelntikan dihadiri Ketua Umum GNP Tipikor Laksma TNI (Purn) Dr H Endy Samsuhari , Pembina GNP Tipikor Kota dan Kabupaten Cirebon RH Wama Sondjaya, perwakilan dari Wali Kota Cirebon dan Bupati Cirebon, Danrem, Dandim Kota dan Kabupaten Cirebon, Kapolres Cirebon Kota dan Kabupaten, Kepala Arhanud Cirebon beserta undangan.
RH Wama Sondjaya berharap kedepan lebih berhati-hati sebagai aparatur pemerintah dan swasta. Maka diharapkan bisa bekerjasama antara pemerintah dan swasta untuk mendukung mengurangi langkah-langkah berbau korupsi.
“Organisasi GNP Tipikor mengajak masyarakat dan ASN untuk melangkah lebih maju lagi jangan sampai adanya tindakan menyelewengkan dana anggaran negara dalam pemerintah atau pun subsidi digelontorkan dari tingkat bawah yaitu Kuwu di Kabupaten Cirebon,” katanya.
Sebanyak kurang lebih 425 Kuwu Desa dan sebagai Lembaga GNP Tipikor mengimbau Kuwu selaku pengguna dana dari negara harus lebih berhati-hati. Lebih waspada dan lebih terarah sesuai dengan aturannya,” tutur Wama Sondjaya juga kakak dari Tasiya Soemadi Alghotas.
Ketua GNP Tipikor DPD Kota dan Kabupaten Cirebon Aan Suratman SH mengatakan, menyayangkan banyak pejabat terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK. “Untuk itu kami akan bekerjasama agar dapat mencegah kejadian tidak terjadi lagi. Menyikapi korupsi bahwa kita semua tahu korupsi merupakan pelanggaran menurut undang undang berlaku.
Sementara itu Ketua Umum GNP Tipikor Laksma TNI (Purn) Dr H Endy Samsuhari mengatakan setiap anggota GNP Tipikor dalam melaksanakan tugas-tugasnya harus berkoordinasi dengan instansi hukum.
Sekretaris GNP Tipikor Kota dan Kabupaten Cirebon Olan Irwandi kepada Koranpelita.com mengatakan, siap membawa perubahan untuk Cirebon lebih baik lagi dan siap mengawal tindakan- berbau korupsi dari lini terbawah demi kesejahteraan dan kemakmuran bersama. (Mahmud)