Dengan diselenggarakannya Pileg dan Pilpres secara serentak pada tanggal 17 April 2019 mendatang, prajurit TNI AL untuk selalu tetap berpegang teguh pada komitmen netralitas TNI serta menghindari perilaku yang menjurus kepada politik praktis.
Jakarta, Koranpelita.com– Demikian antara lain disampaikan Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Laut (Aspam Kasal) Laksamana Muda TNI S. Irawan, S.E., M.M., saat memimpin upacara bendera tujuh belasan di Lapangan Apel Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/3).
“Oleh Karena itu saya perintahkan kepada seluruh prajurit TNI AL tetap berpegang teguh pada komitmen netralitas TNI dan menghindari sikap serta perilaku yang menjurus pada politik praktis, selain itu personel TNI AL jangan mudah terpancing upaya-upaya pihak tertentu yang akan memecah belah persatuan”, tegas Aspam Kasal.
Lebih lanjut Aspam Kasal mengatakan bahwa, tuntutan dan tugas ke depan tidak semakin ringan. Dinamika perubahan lingkungan strategis yang sedemikian cepat terkait dengan konstelasi global kontemporer, menghadirkan berbagai bentuk ancaman nyata yang bersifat asimetris, proksi dan hibrida menjadi sulit diprediksi.
“Untuk itu prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI AL dituntut mampu menyikapi secara cerdas terhadap perkembangan lingkungan strategis, upaya adu domba, provokasi, penyalahgunaan media sosial dan serangan siber dengan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju dan modern”, tandas Aspam Kasal
Upacara yang rutin dilaksanakan oleh personel Mabesal ini diikuti oleh para Kepala Dinas di jajaran Mabesal, seluruh personel Perwira, Bintara, Tamtama, serta seluruh PNS yang berdinas di Mabesal. (ay)