www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Sidoarjo, Koranpelita.com
Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Wadan Kodiklatal) Brigjen TNI (Mar) Lukman ST., M.Si (Han)., CHRMP mewakili Komandan Kodiklatal membuka program Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI Angkatan Laut Angkatan ke-51 Tahun 2021 di lapangan Samudera Pusat Latihan Pendidikan Dasar Kemiliteran (Puslatdiksarmil) Kodiklatal yang berlokasi di Juanda Sidoarjo, Senin, (8/3/2021).
Pembukaan Pendidikan Diktukpa ini diikuti 470 prajurit terdiri Korps Pelaut, Marinir, Korps Teknik, Elektronika, Suplai, Kesehatan, Khusus dan Pomal, setelah sebelumnya dinyatakan lulus dalam sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) yang diselenggarakan di Gedung Moeljadi Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya.
Komandan Kodiklatal Laksda TNI Nurhidayat dalam amanat yang dibacakan Wadan Kodiklatal menyampaikan selaku Komandan Kodiklatal dirinya mengucapkan selamat atas keberhasilan para siswa dalam menyelesaikan seleksi yang cukup berat dan penuh tantangan hingga dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan Pembentukan Perwira TNI Angkatan Laut Angkatan ke 51 TA 2021.
Adapun pendidikan Diktukpa ini secara keseluruhan akan dilaksanakan selama 10 bulan terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama pendidikan dasar golongan di Pusladiksarmil selama tiga bulan, sedangkan tahap ke dua pendidikan dasar golongan lanjutan di Pusdik pusdik sesuai kejuruan selama tujuh bulan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa output hasil didik Kodiklatal yang kita harapkan tidak saja cakap secara intelektual namun kualitas moral juga diperlukan untuk memenuhi standart kompetensi yang dipersyaratkan. Oleh sebab itu Dankodiklatal berharap agar para siswa menunjukkan bahwa Siswa Diktukpa ini adalah prajurit terpilih yang siap didik untuk menjadi perwira dengan pola pikir, pola sikap dan pola tindak yang mencerminkan perilaku seorang perwira TNI AL yang bermoral profesional dan berani.
Disisi lain disampaikan bahwa dinamika lingkungan strategis telah menciptakan spektrum ancaman, tantangan dan resiko yang kompleks. Perkembangan lingkungan strategis senantiasa membawa perubahan terhadap kompleksitas ancaman dan tantangan terhadap pertahanan negara. Oleh karena itu TNI AL yang profesional, modern, tangguh dan didukung dengan alutsista yang modern merupakan suatu keharusan yang perlu kita siapkan bersama untuk menghadapi dinamika anacaman.
Menurutnya untuk mengahadapi ancaman tersebut dibutuhkan pengawak organisasai yang terampil, sehingga salah satu dari misi TNI AL yaitu mewujudkan kualitas Sumber Daya Manusia prajurit TNI AL yang profesional, tangguh dan berkarakter merupakan prioritas pertama yang harus benar-benar disiapkan melalui pendidikan Diktukpa ini.
Hadir dalam acara tersebut Dirlat Kodiklatal, Dirjianbang Kodiklatal, Dirum Kodiklatal, Dirdok Kodiklatal, Kadispsial dan perawakilan pejabat dari Pasmar II, Puspenerbal serta Wing udara Juanda.(ay)
