Sampit, Koranpelita.com
Pengamat kebijakan publik yang juga dosen STIH Habaring Hurung Sampit, DR Joni SH, MH, Sabtu ( 23/1) mengatakan, terkait ribut ribut kehancuran jalan di daerah ini karena hilir mudiknya dominan oleh angkutan bertonase besar angkutan komoditi perkebunan sawit, seharusnya perencanaan pembangunan yang dilakukan secara holistik atau menyeluruh.
Misalkan, konsekwensi dari daerah kita yang membuka investor perkebunan sawit secara besar besaran, maka harus disiapkan infrastrukturnya secara jangka panjang, seperti pipanisasi saluran CPO dari perkebunan menuju ke pelabuhan.Jangan kita terpaku pada pembuatan jalan yang costnya lebih mahal.
Sementara itu Ketua Komisi IV bidang Infrastruktur DPRD Kotim , Dadang Siswanto SH mengatakan, ada kewajiban untuk membuat jalan khusus bagi angkutan sawit dan secara jangka panjang ide tentang pipanisasi yang dilontarkan pak Joni tadi sangat bagus. (RAG).