Jakarta, Koranpelita.com
Komandan Wing Pendidikan Umum (Danwingdikum) Kolonel Sus Peni Saptaning Putri, S.H., M.H., menerima kunjungan Inspektur Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan (Irkodilatau) Kolonel Pnb Dedy Ghazi Elsyaf, M.Si, beserta Tim melaksanakan Pengawasan dan Pemeriksaan Lengkap (Wasrikkap) di Wingdikum dan Skadik Jajaran, bertempat di Skadron Pendidikan 502. Rabu (20/1/21).
Komandan Wing Pendidikan Umum Kolonel Sus Peni Saptaning Putri, S.H., M.H., mengatakan, Kami berharap melalui Entry Briefing dalam kegiatan pengawasan dan pemeriksaan Itkodiklatau, kami mendapatkan solusi terbaik, sehingga dalam melaksanakan tugas satuan kami semakin lebih baik.
Meskipun dalam pelaksanaan semua kegiatan yang kita laksanakan di Wingdikum maupun Skadik jajaran, sudah mematuhi prosedur atau aturan yang sudah ada, namun demikian sebagai pelaksana, kita pastinya masih ada kekurangan yang harus diperbaiki.
Untuk itu, saya mengharapkan Kontribusi khususnya para Perwira, karena Kontribusi tidak bisa diartikan hanya sebagai keikutsertaan seseorang secara formalitas saja, melainkan harus ada bukti nyata atau aksi nyata untuk menyukseskan suatu kegiatan. Bentuk kontribusi yang bisa diberikan harus sesuai dengan kapasitas atau kemampuan masing-masing, untuk menyukseskan apa yang kita rencanakan demi mencapai tujuan bersama.
Oleh karena itu, besar harapan kami apa yang menjadi kekurangan dalam berbagai temuan untuk bisa dijadikan bahan evaluasi, sehingga ke depannya apa yang dilaksanakan dapat lebih baik, dalam arti lebih efektif dan efisien dalam meningkatkan kinerja satuan menuju pencapaian keberhasilan tugas.
Hal senada dikatakan Kolonel Pnb Dedy Ghazi Elsyaf, M.Si., mengatakan bahwa kehadiran Tim Wasrik Itkodiklatau bukan dimaksudkan untuk mencari-cari kesalahan auditee atau obyek pemeriksaan, karena posisi Itkodiklatau adalah sebagai konsultan dan pengawas internal Kodiklatau bagi seluruh satuan jajaran Kodiklatau dan memastikan bahwa seluruh kegiatan telah berjalan sesuai dengan ketentuan.
“Dengan demikian ini dapat membantu satuan dalam mendeteksi lebih awal, atas kemungkinan adanya masalah, hambatan, maupun penyimpangan terhadap pelaksanaan program kerja dan anggaran sejak perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan pengakhiran sehingga apabila terdapat suatu permasalahan akan dapat segera diselesaikan dan tidak sampai berlarut-larut, sehingga pelaksanaan tugas akan berjalan semakin baik,” harapnya.(ay)