Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, S.E., M.M., didampingi Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi, S.T., M.M. dan Anggota DPRD Kota Tegal, juga rombongan, saat monitoring Proyek Revitalisasi Alun-alun Kota Tegal, Senin (2/11/2020) siang.

Dedy Yon : Proyek Alun-alun Harus Dikebut, Tambah Tenaga Kerja dan Lembur 24 Jam

Tegal, koranpelita.com – Target pembangunan proyek Revitalisasi Lapangan Alun-alun Kota Tegal tersisa 50 hari lagi, namun pembangunan baru mencapai 36 persen.

Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, S.E., M.M., meminta kepada kontraktor agar pekerjaan dikebut dengan menambah jumlah tenaga kerja dan dilakukan lembur 24 jam.

Hal tersebut disampaikan, saat melakukan tinjauan (Monitoring) langsung proyek tersebut didampingi Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi, S.T., M.M. dan Anggota DPRD Kota Tegal, juga rombongan, Senin (2/11/2020) siang.

Dedy Yon menegaskan, saat ini progres pembangunan revitalisasi baru 36 persen, sedangkan target waktu pengerjaan selesai pada tanggal 22 Desember 2020.

“Revitalisasi Alun-alun Kota Tegal masih berlangsung sedangkan target pembangunan selesai 22 Desember 2020, sehingga waktunya tinggal 50 hari,” tutur Dedy Yon.

Dedy Yon minta, agar pembangunan Revitalisasi Alun-alun selesai tepat waktu. Untuk itu, agar ada penambahan tenaga kerja dan dilakukan lembur selama 24 jam.

“Saya minta, tenaganya ditambah dan dilembur 24 jam, sehingga nanti target yang sudah ditentukan bisa selesai,” tegas Dedy Yon.

Dedy mengingatkan, bila perlu sebelum 22 Desember 2020 ini sudah selesai.

“Saya harap, agar ada waktu untuk evaluasi untuk finishing, pekerjaan bisa diselesaikan tanggal 15 Desember ini,” harapnya.

Sementara, Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) proyek tersebut, Budi Prianto menambahkan, solusi supaya pekerjaan tersebut selesai tepat waktu harus adanya penambahan tenaga kerja (Power Man) dan penambahan jam kerja (lembur).

Namun, Budi menegaskan, dalam pekerjaan tersebut, item terpenting dan utama yaitu Flyngdeck.

Hal tersebut, menurutnya, karena flyngdeck sebelum dilakukan pengecoran/pembetonan, pembesian harus benar-benar sudah ready dan safety baru dilakukan pengecoran.

“Pekerjaan tersebut merupakan PR terakhir saya di masa akhir jabatan saya, jadi harus rampung sesuai batas waktu yang tersedia. Saya juga berharap, proyek itu bukan selesai tepat waktu saja, namun juga terkait dengan hasil kualitas yang sesuai juga,” harapnya.

Sisi lain, Pelaksana Proyek, Reza menegaskan, dengan optimis proyek bakal rampung dengan sisa waktu yang ada ini.

Menurutnya, sementara lagi fokus item utama yakni, flyngdeck karena item tersebut merupakan item yang terpenting dan besar.

“Kami optimis rampung, karena flyngdeck besok sore kita sudah ready untuk dilakukan pengecoran. Setelah pengecoran selesai item berikutnya kami tinggal fokus taman. Sedang untuk item taman dan lainnya kebetulan material semua sudah siap tinggal dikerjakan saja,” ungkapnya. (her)

About redaksi

Check Also

National Karate Championship Tahun 2024 Piala Pangdam IV/Diponegoro Resmi Digelar

Semarang,KORANPELITA.Com – Kasdam Brigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., M.Han., secara resmi membuka turnamen …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca