www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Manado, Koranpelita.com
Komandan Lantamal VIII Laksamana Pertama TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta, M.Mar., Stud., menyampaikan bahwa semakin dekatnya kegiatan Pileg dan Pilpres pada tanggal 17 April 2019 mendatang agar seluruh Prajurit TNI AL khususnya Lantamal VIII tetap Netral dan selalu waspada agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Semoga jalannya Pemilu tahun 2019 ini dapat berjalan dengan aman, damai, lancar dan sukses,” kata Danlantamal VIII Laksma TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta, Mmar, Stud, pada peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1440 H/2019 M, bertempat di Mesjid Amirul Bahri Lantamal VIII.
Peringatan Isra Mi’raj kali ini mengambil tema ” Dengan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhamad SAW Tahun 1440H/2019M kita Menimplentasikan Nilai-Nilai Sholat dalam Kehidupan Prajurit dan ASN TNI dalam Rangka Menjaga Keutuhan NKRI”.
Danlantamal VIII menyampaikan bahwa Peringatan ini mempunyai arti penting bagi umat islam dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaannya, dimana ini merupakan momentum yang sangat baik karena pada saat inilah Nabi Muhammad SAW menerima perintah untuk melaksanakan sholat.
Sementara itu, Ustadz H. Rizal Kasim, M.Si, menyampaikan pula dengan keberadaan TNI dan Polri di tengah-tengah masyarakat sangat membantu terutama dalam kegiatan kemanusiaan misalnya saja pada saat terjadi bencana alam, TNI dan POLRI selalu siap membantu masyarakat yang sedang mengalami musibah.
Terkait peringatan Isra Mi’raj , Ustadz H. Rizal Kasim, M.Si dalam caramahnya menyampaikan bahwa Peristiwa Isra Mi’raj merupakan perjalanan Rasulullah SAW yang diberangkatkan oleh Allah SWT dari masjidil Haram ke masjidil Aqsa hingga kemudian diangkat ke Sidratul Muntaha di langit ke tujuh.
Perjalanan yang dilakukan Rasulullah SAW dilakukan bersama Jibril dengan menaiki Buraq, makhluk Allah SWT yang diciptakan dari cahaya dan berfungsi sebagai tunggangan. Selain itu peristiwa Isra Mi’raj yang menjadi titik awal diturunkannya perintah shalat juga menjadi bukti dari bentuk kecintaan Rasul pada ummatnya.
“Beliau tidak menghendaki adanya kesusahan atas ummatnya. Ia rela menghadap Allah SWT berkali-kali untuk meminta pengurangan jumlah bilangan waktu shalat dalam sehari. Hingga akhirnya bilangan shalat menjadi jauh lebih sedikit dari yang diperintahkan oleh Allah SWT. Sungguh Rasul SAW menginginkan kemudahan-kemudahan atas ummatnya,” jelasnya.
Oleh karena itu, kata Ustadz H Rizal Kasim, sudah semestinya keringanan itu membuat kita tidak lagi berat dalam menjalankan kewajiban shalat lima waktu dan menambah kecintaan kita terhadap Rasulullah SAW.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wadan Lantamal VIII Kolonel Marinir Edi Juardi, para Asisten Danlantamal VIII, para Kadis/Kasatker Lantamal VIII, Wakil Ketua Korcab VIII beserta pengurus, seluruh Prajurit dan PNS Lantamal VIII, Ibu-ibu KWI Amirul Bahri Lantamal VIII.(ay)
