Jakarta, Koranpelita.com
Tokoh Senior HMI Abdullah Hehamahua mengatakan Pancasila yang disampaikan pada tanggal 1 Juni merupakan hasil pidato bung Karno di hadapan sidang konstituante.
Selanjutnya, kata mantan penasehat KPK menegaskan tanggal 1 Juni bukan merupakan hari kelahiran Pancasila, Pancasila yang benar ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945.
Demikian disampaikan Abdullah Hehamahua di acara silatul ukhuwah dan urun rembuk bertema Piagam Jakarta dan menyikapi Infiltrasi Komunisme Gaya Baru yang diselenggarakan Pengurus Dewan Dakwah Islamiyah Jakarta Senin 22 Juni 2020.
Sementara mantan anggota DPRRI, Ahmad Yani mengatakan pancasila ditetapkan pada tanggal 18 Agustus oleh panitia persiapan kemerdekaan Indonesia yang beranggota sembilan orang.
“Teks Pancasila rumusan bung Karno sila ketuhanan ada di sila terakhir” katanya.
Teks Pancasila piagam Jakarta itu menjadi milik bangsa Indonesia, kata “yang maha esa” yang menjadi rumusan dari tim sembilan menurut bung Karno maknanya Tauhid, ungkapnya.
Muhammad Siddik, ketua DDII Pusat mengatakan umat Islam perlu waspada adanya upaya kudeta konstitusional.
“Di masa cotona, ummat Islam diminta diam di rumah, tetapi mereka menetapkan RUU Minerba, UU Omnibus law yang beraroma melanggar UUD karena untuk kepentingan asing” ujarnya. (RW)