Surabaya, Koranpelita.com
Dalam rangka melatih para perwira siswa merumuskan pokok-pokok masalah dalam implementasi strategi pertahanan di laut dan dukungan logistik, Pusat Pendidikan Lanjutan Perwira (Pusdiklapa) menggelar Latihan Praktek (Lattek) Seminar Keamanan Laut (Kamla) yang diikuti oleh Pasis Diklapa Angkatan ke-29 yang berlangsung dari 22-27 April 2020.
Kegiatan seminar Kamla secara resmi dibuka oleh Danpusdiklapa Kolonel Laut (P) Musleh Yadi, S.E. di Gedung Belatrik, Kodiklatal, Bumimoro, Surabaya (22/4). Hadir pada kesempatan itu, para nara sumber dari Direktorat Pendidikan, Direktorat Umum serta nara sumber dari Koarmada II antara lain Asintel, Asops, Aslog dan Kadiskum.
Seminar kali ini, mengusung dua tema sekaligus, yaitu “Implementasi strategi pertahanan laut nusantara dalam rangka menopang Ibukota baru di Kalimantan Timur” serta “Kemampuan dukungan logistik strategi pertahanan laut nusantara dalam rangka menopang ibukota baru di Kalimantan Timur”.
Danpusdiklapa mengatakan bahwa kegiatan seminar ini dilaksanakan untuk melatih para Pasis dalam merumuskan pokok-pokok masalah yang berkaitan dengan tema tersebut.
Selanjutnya, Pasis diarahkan untuk memiliki kemampuan merumuskan uraian pemecahan persoalan, serta menyatukan persepsi yang sehat dan logis agar dapat mengambil keputusan berdasarkan hasil pembahasan yang telah disepakati bersama.
Dengan seminar ini, diharapkan menghasilkan suatu konsep yang dapat disumbangkan kepada TNI AL, khususnya dalam bidang penegakkan kedaulatan hukum di laut, maupun yang berkaitan dengan sistem logistik dalam mendukung operasional.
Dan pada bagian akhir amanatnya, Danpusdiklapa meminta agar Pasis Diklapa dapat melaksanakan Lattek Seminar dengan baik dan bersungguh-sungguh.
“Laksanakan latihan dengan baik dan sungguh-sungguh serta usahakan agar hasil yang diperoleh dalam seminar ini, relevan dengan masalah-masalah aktual saat ini,” tegas Danpusdiklapa.(ay)