www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Cianjur, Koranpelita.com
Daerah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berstatus zona hijau, kini satu orang dari 34 PDP di daerah ini, positif terkena virus Covid-19, dan meninggal dunia. Korban Ny. Mm (26), penduduk Kecamatan Cijati, Cianjur bagian selatan.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol (Kabag Humas Dan Protokol) Setda Cianjur, Iyus Yusuf, ketika dihubungi Koranpelita.com, Sabtu (18/4) petang dengan mengutip keterangan Juru Bicara Pusat Informasi Dan Koordinasi Covid-19 Cianjur, dr Yusman Faisal, menjelaskan ihwal riwayat pasien yang terkena virus Covid-19, ini kasus pertama atau kasus 101 dengan inisial Ny.MM, 26, pekerjaan mengurus rumah tangga berasal dari Kecamatan Cijati.
Ny. MM pada tanggal 30 Maret 2020, berobat ke Puskesmas di wilayah setempat. Oleh Puskesmas pasien dirujuk ke RUSD Sayang Cianjur pada tanggal 31 Maret 2020. Pasien melahirkan dua anak kembar jenis kelamin laki-laki.
Pada tanggal 4 April 2020, pasien dinyatakan sembuh oleh RSUD Sayang, dan diperbolehkan pulang ke rumahnya. Pada tanggal 5 April 2020 Ny. Mm, di rumahnya mengalami sesak nafas, tapi belum mau untuk berobat. Pada tanggal 6 April 2020, Ny, Mm dibawa berobat ke Puskesmas setempat.
Setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh petugas medis, dan berdasarkan hasil rafid test, ternyata memang postif. Ny. Mm, dirujuk ke RSUD Cimacan, dikarenakan pada saat itu, ruang isolasi di RSUD Sayang, Cianjur, penuh. Tim RSUD Cimacan, langsung menangani dan merawat pasien Ny. Mm di ruang isolasi, dan mengambil sampel dari dahak Ny. Mm untuk dikirim dan diperiksa ke Labksesda Provinsi Jabar.
Pada tangal 7 April sekitar pukul 7 WIB, Ny. Mm meninggal dunia di RSUD Cimacan. Dan jenazahnya setelah melalui tatacara pemulasaraan invecsius, mayat Ny. Mm diantar oleh ambulan RSUD Cimacan ke tempat pemakaman di Kecamatan Cijati untuk langsung dikuburkan sekitar pukul 16.00 WIB.
Pada tanggal 17 April 2020, baru keluar hasil pemeriksaan test covid -19 dari Labkesda Provinsi Jawa Barat di Bandung dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dengan menyatakan pasien yang berinsial Ny. Mm, positif Covid-19. (Man Suparman)
