Banjarmasin, Koranpelita.com
Karena dinilai vital, Komisi II DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) meminta agar tiga pimpinan pucuk di SOPD yang lowong sejak berbulan-bulan segera terisi.
Tiga posisi lowong tersebut yaitu Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakueda), Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan serta Direktur Utama PT Bangun Banua Kalsel.
Pasalnya, jika berlarut-larut kosong, maka beban kerja akan menumpuk kepada Sekretaris daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel yang kini di tunjuk sebagai pelaksana tugas (plt) terutama urusan keuangan daerah yang cukup berat dan sangat menyita energi.
Terlebih lagi, tiga instansi yang kini kosong pejabatnya ini, merupakan organ vital yang berkaitan langsung dengan keuangan maupun pendapatan daerah yang kini terus diupayakan untuk digenjot.
” Jadi saya harap posisi jabatan pimpinan di tiga organ vital ini dapat segera terisi,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo, di Banjarmasin, Selasa (4/2/2020).
Sebenarnya, lanjut Ketua Komisi Membidangi Ekonomi dan Keuangan ini, bukan hanya tiga posisi yang kosong, tetapi ada satu lagi yaitu PT Jamkrida Kalsel.
Hanya saja untuk PT Jamkrida hingga kini masih diduduki oleh pejabat sebelumnya yaitu Rizqillah Suhaili karena sampai saat ini surat permohonan pengunduran bersangkutan dari jabatan direktur utama masih belum diputuskan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Jamkrida Kalsel.
” Saya berharap gubernur bisa sesegeranya untuk mengisikan posisi jabatan yang kosong ini agar kinerja semua dapat berjalan sesuai harapan,” pinta anggota badan anggaran (Banggar) DPRD Kalsel.
Senada Anggota Komisi II DPRD Kalsel, M Yani Helmi, juga berharap agar figur yang nantinya menduduki posisi pimpinan haruslah memiliki kemampuan bekerja dan profesional, sehingga bisa mendongkrak pendapatan daerah. (Ipik).