www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Bogor, Koranpelita.com
Kabar bahagia datang dari RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Atang Sendjaja, Rabu (8/1) pagi.
Korban bencana banjir dan tanah longsor di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya atas nama Heni umur 24 Tahun melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki.
Oleh Danlanud Ats, Marsma TNI Eding Sungkana, bayi itu diberi nama Yuda Aurian Sanjaya.
Heni melahirkan dengan proses persalinan normal. Dengan bobot bayi seberat 2,8 kilogram dan panjang 50 sentimeter. Kondisi bayi dalam keadaan sehat.
Proses persalinan ditangani bidan Desi dan Herlina. Serta dibantu perawat Arny di ruang bersalin RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Ats.
Kepala RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Ats, Mayor Kes dr. Ary Eko Arjunanto, Sp.PD FINASIM mengatakan, proses persalinan berjalan normal. Dengan kondisi pasien dalam keadaan sehat.
“Sudah sembilan bulan lewat. Saat dibawa ke ruang Vk (bersalin), sudah masuk pembukaan empat,” ujar Kepala RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Ats.
Suami Heni, Irwan menuturkan, saat sang istri mulai merasakan mulas, sempat bingung harus dibawa kemana. Sebab, mereka tinggal di rumah dan jarak menuju tempat pengungsian cukup jauh. “Bisa sampai tujuh jam menuju tempat pengungsian karena rumah kami terisolir. Alhamdulillah bisa dibawa menggunakan helikopter ke rumah sakit,” ucapnya.
Sementara Heni mengucapkan terima kasih kepada Danlanud Ats dan berharap semoga anaknya kelak menjadi anak yang sholeh, berbakti kepada orang tua. Dapat berguna bagi bangsa dan negara serta agama.
Sebelumnya, Lanud Atang Sendjaja membantu evakuasi warga atas nama Heni, umur 24 tahun yang akan melahirkan anak pertama di kamp pengungsian RT 04 RW 08, Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya, Selasa (7/1).
Pasien kemudian dibawa ke RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Ats menggunakan pesawat helikopter Super Puma H-3211 milik Skadron Udara 6 Lanud Ats, yang dipiloti Letkol Pnb Mulyono dan Co Pilot Letda Pnb Adiawan.(ay)
