Jakarta, Koranpelita.com
“Jangan cepat berpuas diri atas prestasi yang diperoleh, jadikan prestasi tersebut sebagai motivasi untuk terus berlatih secara teratur, agar pada kejuaraan-kejuaraan yang akan datang dapat dipertahankan dan ditingkatkan lagi.”
Hal tersebut ditegaskan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M., dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto, S.H., M.D.S., pada upacara penerimaan kontingen TNI AU dalam kejuaraan menembak Panglima TNI tahun 2019 di Lapangan Apel Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (9/12).
Dikatakan, kejuaraan menembak pada hakikatnya merupakan bagian dari proses pembinaan para atlet olah raga TNI Angkatan Udara. Kegiatan ini juga menjadi ajang uji kemampuan para atlet untuk mewakili Angkatan Udara dalam kejuaraan selanjutnya.
“Saya yakin para atlet telah melaksanakan perlombaan dengan semangat dan motivasi yang tinggi serta tetap menjunjung tinggi spotivitas dan fair play. Hal ini diharapkan dapat menjadi contoh dan motivasi bagi para atlet yang lain dalam mengikuti kejuaraan selanjutnya,” jelas Kasau.
Kasau berharap, melalui pembinaan yang sungguh-sungguh dan disertai tanggung jawab yang tinggi, suatu saat akan lahir juara-juara menembak TNI Angkatan Udara di tingkat nasional bahkan tingkat dunia yang akan membawa nama baik TNI Angkatan Udara.
Pada kejuaraan menembak Piala Panglima TNI tahun 2019 ini, kontingen TNI Angkatan Udara mengirimkan 63 personel terdiri dari 34 atlet tembak dan 25 orang pendukung yang berhasil meraih 31 medali terdiri atas 5 medali emas, 17 perak, dan 9 perunggu.
Hadir pada acara tersebut, Koorsahli Kasau, para Asisten Kasau, dan para pejabat TNI Angkatan Udara lainnya.(ay)