Jakarta,Koranpelita.com
Sejalan dengan semangat peringatan Hari Disabilitas Internasional 3 Desember kemarin, Rexona, brand dari Unilever Indonesia meluncurkan kampanye “Gerak Tak Terbatas” sekaligus memperkenalkan aplikasi “Gerak by Rexona” yang mengajak dan memfasilitasi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk penyandang disabilitas, untuk bisa lebih aktif bergerak.
Didorong oleh fakta bahwa jumlah masyarakat Indonesia yang kurang melakukan aktivitas fisik kini semakin meningkat1, kampanye ini didukung penuh oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan PT MRT Jakarta demi mewujudkan Indonesia yang lebih sehat, maju dan sejahtera.
“Sebagai brand deodoran yang telah menemani aktivitas masyarakat Indonesia selama puluhan tahun, Rexona memiliki purpose atautujuan mulia untuk mengajak masyarakat Indonesia lebih aktif bergerak tanpa takut berkeringat. Untuk itu, Rexona menghadirkan kampanye “Gerak Tak Terbatas” yang mengajak masyarakat Indonesia tanpa terkecuali untuk sama-sama bergerak, karena kami percaya akan pentingnya ‘Move More to Live More’ – semakin banyak kita bergerak, maka hari-haripun akan terasa lebih hidup,” kata Ira Noviarti selaku Personal Care Director PT Unilever Indonesia Tbk.
Sementara itu, drg. Kartini Rustandi, M. Kes selaku Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga, Kemenkes RI mengatakan, pola hidup yang kurang aktif tercatat oleh WHO sebagai salah satu dari 10 penyebab kematian terbesar di dunia. Untuk itu, bergerak dengan aktif adalah hal yang penting dan mendasar untuk kita terapkan sehari-hari guna menunjang kesehatan dan produktivitas.
“Kami sangat menyambut baik kampanye yang dilakukan pihak Unilever Indonesia, karena selaras dengan komitmen kami untuk terus membudayakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang mengajak masyarakat lebih aktif bergerak untuk hidup sehat,” ujar drg. Kartini.
Sejalan dengan purpose Rexona, dalam kampanye ini Rexona meluncurkan aplikasi ‘Gerak by Rexona’ untuk memfasilitasi masyarakat Indonesia, termasuk penyandang disabilitas, agar bisa bebas bergerak tanpa batasan.
Upaya yang dilakukan Rexona ini sejalan dengan semangat peringatan Hari Disabilitas Internasional yang tahun ini mengusung tema ‘Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul’. Lebih lanjut Ira menyampaikan. Melalui aplikasi
‘Gerak by Rexona’, masyarakat penyandang disabilitas dan non-disabilitas bisa saling terkoneksi, berkontribusi dan berkolaborasi dalam bergerak aktif menggapai semua peluang, sehingga tidak ada satupun yang tertinggal dalam proses pembangunan. (Vin)