Yogyakarta, Koranpelita
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M., mengatakan sebagai sebagai perwira penerbang dan navigator, bidang tugas kalian adalah mengudara di angkasa, dan angkasa ini bukanlah habitat alami kita sebagai manusia.
Untuk itu, guna menjamin tercapainya tugas di udara dengan sukses, selamat, dan aman, kuncinya ada pada airmanship yang baik.
Hal tersebutcditegaskan Kasau saat melantik 19 penerbang muda lulusan Sekolah Penerbang A-96/PSDP, 11 perwira lulusan Sekolah Navigator A-13, dan seorang perwira penerbang Letda Pnb Dimas Hendro Priyono yang baru saja menyelesaikan pendidikan sekolah penerbang di Amerika Serikat, pada upacara Prasetya Perwira (Praspa) dan Wingday Perwira Sukarela Dinas Pendek (PSDP) Penerbang TNI A-96 dan Sekolah Navigator (Seknav) A-13 di Lapangan Jupiter Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Senin (4/11).
Lebih lanjut, Kasau mengatakan, seiring semakin dinamisnya spektrum ancaman yang kita hadapi, maka tugas TNI semakin berat, termasuk tantangan yang dihadapi.
“Di samping itu, berbagai alutsista modern dengan berbasis pada kemampuan network centric warfare akan segera kita miliki dan nantinya akan diawaki oleh kalian, para penerbang dan navigator yang ada di depan saya,” tambah Kasau.
Kasau juga mengingatkan, aspek yang terpenting dalam airmanship adalah attitude, dan ini diwujudkan dalam sikap dan perbuatan yang luhur dalam berinteraksi sosial.
“Faktor attitude inilah yang akan menjadi faktor utama dalam menentukan pejalanan karier kalian ke depan sebagai seorang perwira Tentara Nasional Indonesia,” ujar Kasau.
Predikat siswa Sekbang A-96/PSDP terbaik dan meraih trofi pada jurusan fixed wing diraih Letda Laut (P) Ridwan Maulana (TNI AL), kemudian pada jurusan rotary wing diraih Letda Cpn MHD. Ardhian Dwiputra Sitepu (TNI AD).
Sementara lulusan terbaik untuk Seknav A-13 berhasil diraih oleh Letda Nav Ahmad Fauzi Nurputranto, B.Eng. Di antara navigator yang baru diwisuda terdapat Letda Lek Eveline Putri Indah Sari yang merupakan navigator wanita pertama di jajaran TNI Angkatan Udara.
Wingday dan Praspa Sekbang A-96/PSDP dilaksanakan setelah melalui tahapan pendidikan yang terdiri dari pendidikan pertama (dikma), pendidikan dasar golongan perwira (diksargolpa), tahap bina kelas, bina terbang, dan tahap kematraan selama 34 bulan. Sedangkan untuk pendidikan Seknav A-13 dilaksanakan selama 10 bulan.
Di penghujung upacara wingday, langit Lanud Adisutjipto juga dimeriahkan kegiatan flypast 4 pesawat Grob G120TP-A, 4 pesawat KT-1B Woong Bee, 2 pesawat F-16 dari Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi, dan 2 pesawat T-50i dari Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi.
Mengakhiri rangkaian kegiatan, seluruh wisudawan melaksanakan acara tradisi passing out parade yang dilaksanakan oleh siswa-siswa Sekbang.
Turut hadir dalam kegiatan ini Irjenau, Koorsahli Kasau, Aspers Panglima TNI, Dankodiklat TNI, para Aspers Kas Angkatan, para Asisten Kasau, Pangkohanudnas, Pangkoopsau I, II, dan III, Dankodiklatau, Dankoharmatau, Dankorpaskhas, Danseskoau, Gubernur AAU, Kapolda DIY, para Kadis jajaran Mabesau, Danlanud Iswahjudi, Suryadarma, Abdulrachman Saleh, Danrem 072/Pamungkas, Danlanal Yogyakarta, Ketua Umum Pia Ardhya Garini Ny. Ayu Yuyu Sutisna, para pejabat Forkopimda DIY, dan keluarga wisudawan. (ay)