Jakarta, Koranpelita
Drumband gabungan Akademi TNI yang berkekuatan 75 orang taruna yang mengikuti REMT (Royal Edinburgh Military Tatto) 2019 di Australia, melaksanakan penampilan perdana dengan yel-yel yang disiarkan langsung oleh TV C9 Program TODAY SHOW Australia.
Sebelum diberangkatkan ke Australia pada Jumat (11/10), Komandan Jenderal Akademi TNI Laksamana Madya TNI Aan Kurnia,S.Sos.M.M melihat secara langsung latihan terakhir sebelum diberangkatkan ke Australia.
Pada kesempatan kali ini Danjen Akademi TNI memberikan pengarahan kepada seluruh taruna Akademi TNI yang tergabung dalam Drumband gabungan Akademi TNI, agar selalu menjaga nama baik Bangsa Indonesia
Selain itu secara umum Danjen Akademi TNI memberikan apresiasi terhadap sinkronisasi gerak dan irama harmoni yang membedakan antara group drumband pada umumnya
Dua lagu pilihan khas Indonesia yaitu Manukdadali dan Bengawan Solo dijadikan icon dalam perfom sekaligus memperkenalkan budaya khas Bangsa Indonesia
REMT (Royal Edinburgh Military Tatto) 2019 di Australia kali ini akan melibatkan puluhan Drumband dan Marching Band dari berbagai negara didunia termasuk Drumband Akademi TNI (ay/Penerangan Akademi)