Jakarta, Koranpelita
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal, S.E., M.M., M.Soc.Sc., memberikan penekanan kepada prajurit TNI Angkatan Laut agar lebih bijak dan waspada dalam penggunaan media sosial.
Hal ini disampaikan dalam upacara bendera yang dilaksanakan di lapangan apel Detasemen Markas (Denma) Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (14/10).
Selanjutnya Kadispenal dalam amanatnya menyampaikan, bahwa kemajuan teknologi telah memunculkan perang siber yang disertai perang informasi. Penggunaan siber atau internet (dunia maya) telah digunakan dalam perang informasi, di mana salah satu tujuannya adalah memengaruhi dan merubah mindset (pola pikir) seseorang supaya mengikuti kehendak oknum atau kelompok tertentu melalui informasi yang diunggah di media sosial dan media online.
“Dalam menyikapi kondisi tersebut, kita dituntut harus semakin kritis, bijak dan waspada agar tidak mudah terpancing dan terhasut oleh segala bentuk informasi yang dapat merugikan diri dan organisasi Angkatan Laut” tegas Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal.
Mengakhiri amanatnya Kadispenal mengingatkan kepada seluruh peserta upacara beserta keluarga (istri/suami dan anak) untuk tidak melakukan posting, up-loading atau sharing berita, foto, video, menyampaikan statement, komentar, hoaks yang berpotensi menimbulkan polemik, merugikan organisasi, menurunkan citra TNI AL dan bahkan menimbulkan kebencian serta keresahan.(ay)