www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Sampit,Koranpelita.com.
Parimus, SE Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kotim) Provinsi Kalteng,dalam talkshow dialog parlementaria wakil rakyat Kotim bicara di sebuah stasiun televisi lokal Hayat TV Sampit , Senin ( 7/10) mengatakan, dirinya yang kini tiga periode menjadi wakil rakyat di DPRD Kotim merupakan kepercayaan dan amanah dari masyarakat untuk memperjuangkan kesejahteraan mereka , supaya kehidupannya menjadi lebih baik dan pembangunan daerah yang lebih maju.
Karena itu Parimus menekankan, setiap program pembangunan yang dilakukan harus tepat sasaran, skala prioritas dan punya korelasi yang menjawab kebutuhan rakyat dan kesejahteraannya.
Kotim yang Jumlahnya APBDnya mencapai Rp.1,8 triliun dimana 60 persen untuk biaya langsung yang tak bisa ditunda seperti diantaranya membayar gajih pegawai , dan 40 persen belanja tidak langsung yang digunakan untuk membangun Kotim.
Parimus yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Kotim ini, menyatakan maju dalam pilbup Kotim tahun 2020 baik sebagai calon bupati atau sebagai calon wakil bupati, menegaskan kesiapannya meskipun melepaskan jabatan sebagai anggota legislatif untuk memperjuangkan kepentingan rakyat yang lebih baik.
Mantan wakil ketua DPRD Kotim dan juga mantan kades ini merupakan peraih suara terbanyak dalam pileg lalu di DPRD Kotim.
Sementara itu Benny Setia SE,MM,MSM, anggota KPU Kotim Divisi Tehnis dalan dialog tersebut mengungkapkan tahapan pilkada serentak yang memilih Bupati Kotim dan juga Gubernur Kalteng pada tanggal 23 September 2020.Termasuk persyaratan calon kepala daerah yang maju dalam pilkada tersebut baik dari calon perseorangan maupun dari parpol dan gabungan parpol.
Diharapkannya partisipasi pemilih akan meningkat dibanding pilkada sebelumnya.Tersebab, katanya, jika berkaca pada pileg tahun 2019 tadi partisipasi pemilih mencapai 80 persen dan ini di atas target nasional yang hanya 77, sekian persen.
Karena itu pihaknya akan terus melakukan sosialisasi terkait pilkada ini termasuk berkoordinasi secara intens dengan Didukcapil Kotim.Sebab persyaratan pemilih harus memiliki E KTP.
Selainitu juga berkoordinasi dengan pihak laiinnya supaya pilkada tahun depan berjalan kondusif dan lancar.Termasuk support anggaran dari pemerintah daerah.Tampil sebagai audiences dalam dialog ini siswa siswi dari SMKN 4 Sampit. ( Ruslan AG ).
