Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., MM. mengukuhkan Letkol Laut (P) Gunawan Hutauruk sebagai Komandan Pertama KRI Teluk Lada-521,di dermaga PT Daya Radar Utama (DRU), Panjang, Bandar Lampung, Selasa (26/2).
Lampung, Koranpelita.com-Selain pengukuhan Komandan Pertama KRI Teluk Lada-521, juga dilaksanakan pemotongan pita oleh Ny. Nora Ryamizard Ryacudu didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Manik Siwi Sukma Adji sebagai simbol resmi masuknya KRI Teluk Lada-521 di jajaran TNI AL.
Sebelumnya, juga dilaksanakan penandatanganan acara Serah Terima dan sekaligus peresmian Kapal perang jenis Landing Ship Tank (LST) yang diproduksi oleh industri pertahanan dalam negeri, PT Daya Radar Utama (DRU). Hadir menyaksikan acara penandatanganan ini, Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu, , Kasum TNI Mayjen TNI Joni Supriyanto, Pangkoarmada I Laksda TNI Yudo Margono, S.E., M.M., Pangkoarmada III Laksda TNI I.N.G. Ariawan, S.E.,M.M., Danlantamal III Laksma TNI Denih Hendrata, S.E., M.M., Kadispenal Laksma TNI Muhamad Zaenal, S.E., M.M., M.Soc.Sc., Pangdam II Sriwijaya, serta Kapolda Lampung.
KRI Teluk Lada merupakan alutsista modern berteknologi canggih, sehingga kehadirannya juga dapat memperkuat kekuatan jajaran TNI AL yang memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kedaulatan dan kewibawaan NKRI. Dengan telah diserahterimakannya KRI Teluk Lada-521 tersebut, maka secara resmi menambah kekuatan alutsista di jajaran TNI AL khususnya di bawah Komando Armada III yang beroperasi di perairan wilayah timur Republik Indonesia.
Seperti halnya penamaan Kapal Angkut Tank di jajaran TNI AL, nama Teluk Lada diambil dari nama sebuah teluk yang menghadap ke arah Gunung Krakatau di wilayah Provinsi Banten. KRI Teluk Lada-521 merupakan Kapal Angkut Tank (AT-4) kedua pesanan Kementerian Pertahanan RI kepada PT DRU melalui perjanjian kontrak jual beli Nomor: TRAK/882/PDN/XII/AL tanggal 23 Desember 2015 tentang pengadaan dua unit Kapal Angkut Tank.
KRI Teluk Lada-521 memiliki spesifikasi teknis dengan ukuran panjang 117 meter, lebar 16,40 meter dan tinggi 7,8 meter. Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan maksimal hingga 16 knot dan kecepatan jelajah 13 knot, radius pelayaran 6.240 mil laut (range 13 knot) dan mampu mengangkut pasukan serta ABK sebanyak 478 personel. Kapal ini juga dirancang untuk mampu mengangkut sampai dengan 15 unit Tank BMP 3F serta 1 unit helikopter.(ay)