Banjarmasin, Koranpelita.com
Sekretariat DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menyatakan siap mengagendakan pelantikan 55 anggota dewan Provinsi periode 2019-2024 pada 9 September mendatang.
Kesiapan pelantikan para wakil rakyat tersebut, setelah pihak Setwan menerima Berita Acara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel Nomor 112/PL.01.9-BA/63/PROV/VIII/2019.
Berita Acara tersebut setelah KPU merampungkan penetapan perolehan suara dan kursi partai politik serta penetapan 55 calon terpilih anggota DPRD Kalsel melalui rapat pleno terbuka 10 Agustus 2019 lalu.
Hal itu disampaikan Sekretaris DPRD Kalsel HAM Rozaniansyah melalui Kepala Bagian Persidangan Muhammad Jaini kepada wartawan, Senin (12/8/2019) siang.
Berdasarkan berita acara tersebut, lanjut Jaini, untuk jumlah kursi yang telah ditetapkan, sebanyak 55 orang, yang telah merampungkan hasil penghitungan suara di 13 Kabupaten/Kota dengan 7 daerah pemilihan (dapil).
Dari hasil penetapan 55 kursi tersebut, rincinya, yang terbanyak meraih kursi dari Partai Golkar Kalsel sebanyak 12 kursi, kemudian disusul PDI Perjuangan 8 kursi, Partai Gerindra 8 kursi, PAN 6 kursi, PKS 5 kursi, PKB 5 kursi, Partai NasDem 4 kursi, Partai Demokrat 3 kursi, PPP 3 kursi serta Partai Hanura 1 kursi.
Jaini menambahkan, setelah pihaknya menerima salinan berita acara KPU tersebut, maka langkah selanjutnya siap melaksanakan pengambil sumpah dan janji anggota dewan, sementara kapan jadwal pelantikan itu akan dibahas bersama Bagian Tata Pemerintahan dan Sekretariat Dewan, namun agenda pelantikan wakil rakyat ini mengacu pada periodesasi anggota dewan saat ini yang akan berakhir pada 9 September mendatang.
“9 September, insya Allah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah anggota DPRD Kalsel yang baru,” kata Jaini.
Adapun 55 anggota DPRD Kalsel 2019-2024, yakni Dapil 1 (Banjarmasin) H Rosehan Noor Bahri (PDIP), Dewi Damayanti Said (Golkar),
Luthfi Saifuddin (Gerindra), Suripno Sumas (PKB), Hj Karmila (PAN), Rachmah Nurlias (PAN), H Haryanto (PKS) dan Habib Ahmad Bahasyim Siswadi (Demokrat).
Dapil 2 (Kabupaten Banjar) Asbullah (PPP), H Rusli (Golkar), Jihan Hanifha (Gerindra), Fahrani (PDIP), Akhmad Rozanie Himawan Nugraha (Nasdem), Syarifah Rugayah (Golkar), Habib Ahmad Al-Atas (PAN), Agus Mawardi (PKB) dan Gusti Abidinsyah (Demokrat).
Dapil 3 (Batola) H Hasanuddin Murad (Golkar), H Karlie Hanafi Kalianda (Golkar), Siti Noortita Ayu Febria (Gerindra) dan Fahrin Nizar (PDIP).
Dapil 4 (Tapin, HSS dan HST) HM Izhar Marzuki (Gerindra), Hj Hariyatie (Golkar), Habib Musa Assegaf (PKB), H Iberahim Noor (Nasdem), Hj Gusti Rosyadi Elmi (PKS), Athaillah Hasbi (Golkar), Hj Rizky Niraz Anggaraini (Hanura), Ardiansyah (PKS) dan Wahyudi Rahman (PDIP).
Dapil 5 (HSU, Balangan dan Tabalong) H Supian HK (Golkar), H Syahrujani (Golkar), Suwardi Sarlan (PPP), Gina Mariati (Nasdem), Habib Muhammad Zen Bahasyim (PAN), Hormansyah (PKB), HA Hasib Salim (PDIP), Syahdillah (Gerindra) dan Firman Yusi (PKS).
Dapil 6 (Tanah Bumbu dan Kotabaru) M Syaripuddin (PDIP), Burhanuddin (PDIP), Hamsyuri (PKB), M Yani Helmi (Golkar), H Burhanuddin (Golkar), Iskandar Zulkarnain (PPP), HM Iqbal Yudiannoor (PAN) dan Syaipul Rahmadi (Gerindra).
Dapil 7 (Tanah Laut dan Banjarbaru) Hj Mariana (Gerindra), Imam Suprastowo (PDIP), Troy Satria (Golkar), GT Miftahul Chotimah (Nasdem), Aris Gunawan (Gerindra), Zulfa Asma Vikra (Demokrat), Imam Kanapi (PKS) dan Agus Mulia Husin (PAN). (Ipik)