Ambon, Koranpelita.com
Prajurit TNI AL dalam hal ini prajurit petarung Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IX Ambon yang berada dibawah komando Pasukan Marinir (Pasmar) 3, berhasil menggagalkan upaya pencurian, saat sedang melaksanakan tugas pengamanan (pam) di atas Kapal penumpang KM. Nggapulu yang sedang bersandar di Pelabuhan Dobo dari Pelabuhan Kaimana. Jumat (13/12).
Kejadian bermula pada saat KM. Nggapulu yang berlayar dari Pelabuhan Kaimana tiba dan sandar di Pelabuhan Dobo pada siang hari. Sesaat kapal sandar di Pelabuhan terdapat dua orang penumpang yang melapor tentang kehilangan barang bawaannya. Segera prajurit Yonmarhanlan IX Ambon bersama Security Kapal melakukan pemeriksaan dan melihat rekaman CCTV.
Dari hasil pemeriksaan rekaman CCTV terlihat gambar seorang pelaku yang melancarkan aksinya dengan mengambil barang bawaan milik penumpang atas nama Gresya Mangar dan Brevyl yang berada di Deck 6 Kapal KM. Nggapulu. Usai melihat rekaman tersebut, prajurit Yonmarhanlan IX Ambon dan Security mencari dan berhasil menangkap pelaku beserta barang bukti yaitu, 1 Unit HP merk Oppo Y-1S dan 1 buah tas berisi dompet serta uang tunai sebesar Rp. 1.015.000.
Selanjutnya pelaku dengan inisial A yang merupakan seorang nelayan berusia 50 tahun beserta barang bukti diserahkan ke PT. Pelni Cabang Dobo dan dibawa ke Kantor KP3 Pelabuhan Dobo untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.
Ditempat terpisah Komandan Pasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas keberhasilan dalam melakukan tugas Pengamanan dengan baik. “Untuk itu tetap tingkatkan kesiapan dan kewaspadaan terlebih lagi menjelang Natal dan Tahun baru guna mencegah tindakan kriminalitas,” pesannya.
Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk meningkatkan kewaspadaan terdapat segala bentuk ancaman serta menindak tegas tindakan ilegal yang terjadi di sekitar perairan Indonesia.(ay)