Surabaya, koranpelita.com
Dalam rangka Latihan Bersama (Latma) ORRUDA 24 dan sebagai upaya memperkuat persahabatan antara kedua angkatan laut terutama armada kapal selam (Submarine Brotherhood), TNI AL dalam hal ini Komandan Satuan Kapal Selam (Satsel) Koarmada II Kolonel Laut (P) Yulius Azz Zaenal menerima kunjungan kehormatan perdana Komandan Kapal Selam Rusia RNS Ufa, Captain 2nd rank Andrey Barkov di Gedung Bramastra Satsel Koarmada II, Surabaya, pada Kamis (7/11) kemarin.
Kedatangan Komandan RNS Ufa, yang didampingi Atase Rusia Colonel Maxim Lukianov, Wakil Komandan Kapal Selam Armada Pasifik Rusia Captain 2nd Rank Alexey Lankish serta beberapa perwira dari RNS Ufa tersebut disambut oleh Dansatsel Koarmada II beserta jajaran.
Dansatsel dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar Latma ORRUDA 24 Submarine Visit dapat menjadi wadah efektif dalam mempererat komunikasi dan kerja sama maritim antara kedua negara. “Sebagaimana arahan Pangkoarmada II, diharapkan (submarine visit) mampu menjaga dan memperkuat hubungan baik serta komunikasi antara TNI AL dan AL Rusia demi stabilitas keamanan maritim,” ujar Dansatsel.
Pada momen tersebut, delegasi Rusia melaksanakan kunjungan memorial ke Monumen Nanggala. Di tempat tersebut Atase Rusia bersama Komandan dan prajurit RNS Ufa memberikan penghormatan kepada prajurit KRI Nanggala-402 yang gugur dalam tugas.
Selain itu, Atase Rusia dan para perwira RNS Ufa juga berkesempatan untuk melihat secara langsung isi Monumen KRI Nanggala-402, dan mengenang jasa para patriot bangsa yang telah mengorbankan jiwa dalam pengabdian mereka hingga Tabah Sampai Akhir.
Kehadiran Komandan beserta prajurit RNS Ufa menjadi simbol penghargaan dan solidaritas yang mendalam dari Angkatan Laut Rusia kepada TNI AL, serta memperkokoh persahabatan antara kedua angkatan laut selaras dengan kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam meningkatkan hubungan diplomasi dan kerjasama yang baik dengan negara-negara sahabat, serta menjaga nama baik TNI, TNI AL, bangsa, dan negara di mata dunia.(ay)