SURAKARTA,KORANPELITA – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengukuhkan para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jateng yang akan berlaga pada ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Solo Raya pada 6-13 Oktober 2024 mendatang.
Acara pengukuhan berlangsung di Gedung Serbaguna Sentra Terpadu Prof Dr Soeharso, Kota Surakarta pada Minggu, 29 September 2024.
Nana mengatakan, kontingen Jateng yang diterjunkan pada ajang tersebut sebanyak 604 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 378 atlet, 110 orang pelatih dan asisten, serta 116 orang tim pendukung dan kesehatan.
Para atlet tersebut akan berlaga di 17 cabang olahraga. Antara lain para atletik, para bulutangkis, para cycling, para renang, para tenis meja dan bocceea.
Untuk menunjang prestasi olahraga, Pemprov Jateng senantiasa memberikan fasilitasi maupun membangun motivasi. Fasilitasi yang diberikan dimulai sejak atlit mengikuti pelatihan.
“Kami berharap para atlet ini dapat mengikuti seluruh kegiatan, dengan penuh kejuangan, rasa patriotisme, dan mampu membawa nama besar Provinsi Jawa Tengah,” pinta Nana.
Target Raih Gelar Juara Umum
Pada Peparnas XVII ini, kontingen Jateng ditargetkan bisa meraih gelar juara umum. Target itu didasarkan pada raihan prestasi pada dua event Peparnas sebelumnya di Papua yang menduduki peringkat 3 dan Jawa Barat yang menduduki peringkat 2.
“Kami berkomitmen bahwa Jawa Tengah akan berjuang semaksimal mungkin untuk menjadi juara umum di Peparnas yang ke-17,” tuturnya.
Nana berpesan, semangat untuk meraih gelar juara umum itu, tetap harus dengan menjunjung tinggi sportivitas. Sikap sportif yang menjunjung tinggi kejujuran, menjadi tolok ukur, sekaligus asas kompetisi yang sehat dan bermutu.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur juga memberikan uang saku kepada para atlet maupun pelatih secara simbolis. Besaran uang saku yang diberikan sebanyak Rp4,5 juta.
Sebagai informasi, Peparnas 2024 diselenggarakan di Solo Raya, meliputi Kota Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, dan Karanganyar. Perhelatan ini akan diikuti 4.625 atlet dan official dari 34 provinsi. Event ini akan mempertandingkan 20 cabang olahraga dan dan 540 nomor.
Cabor yang dipertandingkan meliputi para bulutangkis, para catur, para renang, voli duduk, anggar kursi roda, para tenis meja, para panahan, judo tunanetra, para menembak, para angkat berat, para atletik, para balap sepeda, boccia, para taekwondo, tenpin bowling, sepak bola CP, goalball, tenis kursi roda, basket kursi roda dan para e-sport. (*)