Membangun Manusia Literasi Adalah Kunci Kemajuan Untuk Mencapai Indonesia Emas 2045

Banjarbaru, Koranpelita.com

Salah satu kunci kemajuan untuk mencapai Indonesia Emas 2045 adalah dengan membangun manusia Indonesia yang literat. Masyarakat yang literat dicirikan dengan iklim pengetahuan, inovatif dan kreatif yang terus tumbuh.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Banjarbaru Sri Lailana mengatakan di tengah upayanya menciptakan masyarakat literat, ada tantangan yang lebih besar yakni media sosial.

“Kecanduan generasi muda bermain media sosial cukup menghawatirkan karena mereka lebih banyak menghabiskan waktu di media sosial dari pada membaca buku,” ungkap Sri ketika membuka safari literasi Duta Baca Berdaya Dengan Buku di Kota Banjarbaru, Kamis, (5/8/2024).

Sri mengaku tidak masalah jika generasi muda memanfaatkan sosial media, namun perlu diimbangi dengan membaca buku-buku yang berkualitas sehingga rasa ingin tahu, berpikir dan nalar kritis seseorang tetap ada.

Setiap daerah memiliki kekhasan yang menarik, mulai dari kekayaan sumber daya alam, kuliner, budaya, atau apa saja. Potensi daerah di Kota Banjarbaru ini bisa dikupas tuntas melalui tulisan, ujar jurnalis Rendi Tisna.

Tulisan yang baik adalah tulisan yang selesai. Apalagi jika ditunjang hasil riset yang mampu menguatkan tulisan. Perlu konsistensi dalam menulis. Tidak bisa setengah-setengah.

Bahkan, Pustakawan Utama Perpusnas Abdullah Sanneng menantang keaktifan menulis masyarakat Banjarbaru untuk menelurkan karya satu buku yang berisikan kekayaan alam dan budaya daerahnya. Tidak mungkin mengandalkan orang di luar Banjarbaru karena mereka belum tentu paham kondisi potensi alam dan kultur masyarakatnya.

Kegiatan Duta Baca Berdaya Dengan Buku juga diramaikan oleh narasumber Duta Baca Kota Banjarbaru Huda Nur, dan pegiat literasi dari Forum Lingkar Pena (FLP) Kota Banjarbaru Nurul Asmayani. (Vin)

.

About ervin nur astuti

Check Also

NASKAH KESULTANAN BIMA DITETAPKAN SEBAGAI INGATAN KOLEKTIF NASIONAL 

Bima, Koranpelita.com Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) menyerahkan sertifikat penetapan naskah Bo’ Sangaji Kai sebagai …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca