Dari kiri Dirut Bank Kalsel, Fachruddin, Dirut AJB Bumiputera, Irvandi Gustari, Koordinator Kanal Cek Fakta Tempo, Inge Klara Safitri, Komisaris Independen Bank Kalsel, Syahrituah Siregar dan Komisaris Freeport Indonesia A M Fachrir.

Penyegaran Terkait Perbankan sampai Kenali Konten Hoaks, Bank Kalsel Sharing Session Bersama Insan Pers di Jakarta

Jakarta, koranpelita.com

39 media di Banjarmasin yang terdiri dari online, cetak dan elektronik bertemu dalam Sharing Session dengan pimpinan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan Selatan atau Bank Kalsel di Aone Hotel Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Jumat (26/7/2024).

Sharing Session dengan tema “Meningkatkan Kompetensi dan Menyaring Hoax pada Insan Media dalam Gempuran Era Digital” sendiri merupakan bagian dari acara Media Gathering yang digelar Bank Kalsel bersama insan pers di banua tiap tahunnya.

Direktur Utama Bank Kalsel, Fachruddin dalam sambutannya mengharapkan kolaborasi dan sinergi yang kuat bersama para jurnalis yang tergabung dalam kerjasama.

“Memberikan penyegaran untuk insan media terutama dalam menyajikan berita terkait perbankan,” jelasnya.

Begitupun tema tersebut bukan tanpa alasan, di era gempuran serba digital informasi yang beredar begitu banyak. Sehingga penyebaran kabar hoaxs pun sulit terdeteksi.

Beranjak dari itu, sebagai salah satu upaya, Bank Kalsel telah menghentikan program undian untuk menangkal hoaxs yang menjurus kepada penipuan dan lebih berfokus kepada peningkatan pelayanan nasabah.

Hal ini dinilai justru lebih melesatkan kepercayaan masyarakat kepada bank milik pemerintah provinsi dan 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan ini.

Narasumber dari Koordinator Kanal Cek Fakta Tempo Inge Klara Safitri mengungkapkan cukup sulit membedakan konten hoax di zaman sekarang.

Sebab penyebaran informasi lebih cepat dibanding konfirmasi itu sendiri. Tak sedikit, banyak masyarakat yang termakan hoax dari memanfaatkan informasi terkini yang sedang panas.

“Kita bisa mengenali hoaks dari judul yang dipakai. Biasanya menggunakan kalimat bombastis untuk menarik perhatian,” ujar Inge.

Meski begitu, Inge tetap menekankan konten hoax yang dibuat semeyakinkan mungkin tetap dapat dikenali dengan berbagai cara.

Tips tersebut ia bagikan seperti mencari perbandingan akan informasi serupa di tempat lain maupun menggunakan mesin pencari pada situs penyediannya di internet.

Turut hadir Komisaris Independen Bank Kalsel Dr. Syahrituah Siregar, S.E., MA., Direktur Utama AJB Bumiputera Dr. Irvandi Gustari, S.E., M.B.A., serta Komisaris Freeport Indonesia Dr. H. A.M Fachrir, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Firmansyah, Kepala Cabang Bank Kalsel – Jakarta Agus, Divisi Perencanaan & Kinerja, Divisi Manajemen Resiko & Kepatuhan, Kepala Cabang Bank Kalsel Paringin Fitri Hernadi.(zul/pik)

About kalselsatu

Check Also

Pj Gubernur Jateng Komitmen Bangun Pemerintahan Berintegritas dan Antikorupsi

SURAKARTA,KORANPELITA – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana berkomitmen membangun pemerintahan yang berintegritas dan antikorupsi. …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca