www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Palangka Raya, Koranpelita.com
Konferensi VIII Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Tengah (Kalteng) telah terselenggara dengan lancar, tertib, dan demokratis.
Forumm musyawarahyang akhirnya memilih HM Haris Sadikin sebagai ketua PWI Kalteng periode 2019-2024 ini dinilai menjadi salah satu konferensi dengan proses terbaik se-Indonesia.
Pengakuan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PWI Pusat H Atal Sembiring Depari saat menutup kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Luwansa, Palangka Raya, Sabtu (20/7).
Konferensi ini berjalan dengan baik. Sangat cair. Para kandidat bersaing Saya rasa merupakan salah satu yang terbaik se-Indonesia. Saya harap bisa menjadi contoh untuk PWI provinsi lain, sebut Atal yang hadir di Kota Cantik didampingi istri Hj Indah Kirana Atal S Depari, dan Ketua Bidang Pembinaan Daerah H Akhmad Munir.
Selaku Ketua Umum PWI Pusat, Atal menyampaikan terimakasih kepada kepengurusan PWI Kalteng terdahulu (periode 2014-2019) di bawah kepemimpinan H Sutransyah, dan jajaran panitia pelaksana yang telah berhasil menggelar even 5 tahunan ini dengan baik.
Dia juga menyampaikan penghargaan kepada para kandidat beserta tim pemenangan masing-masing yang telah bersaing secara sehat dan fair, serta mampu menerima kemenangan ataupun kekalahan dengan dewasa, sehingga turut menjadikan ajang ini sebagai wahana belajar berdemokrasi bagi seluruh insan pers anggota PWI Kalteng.
Atal menyebut, sebelum pelaksanaan Konferensi VIII PWI Kalteng ini, kegiatan serupa juga dilaksanakan PWI Sumatra Selatan.
Dulu, konferensi di Palembang itu kacau sekali. Pelaksanaan kemarin sudah lebih baik. Mudah-mudahan ke depan, di sana ataupun di provinsi lainnya bisa sebaik pelaksanaan di Palangka Raya ini, ujar mantan Pimpinan Redaksi Harian Umum Tabengan tersebut.
Terpisah, mantan Ketua Dewan Penasehat PWI Kalteng Barthel B Usin juga menyampaikan apresiasi serupa.
Menurut Pimpinan Redaksi Dayak News Online ini, persaingan para kandidat di konferensi kemarin berlangsung cantik. Konsolidasi organisasi di PWI Saya anggap hebat. Semua yang terlibat di dalamnya dewasa dalam berdemokrasi, ujar Barthel kepada wartawan, Minggu (21/7).
Pasca-konferensi ini, Barthel berharap seluruh insan pers anggota PWI dapat kembali menjalankan aktivitas jurnalistik dengan baik.
Konferensi PWI telah selesai. Mari kembali ke perlombaan sesungguhnya, yaitu berlomba memotivasi masyarakat dan pemerintah dalam membangun daerah demi mewujudkan Kalteng Berkah lewat kegiatan jurnalistik, ajaknya.
Seperti diberitakan sebelumnya, forum Konferensi VIII PWI Kalteng secara demokratis memilih HM Haris Sadikin sebagai ketua PWI masa bhakti 5 tahun ke depan.
Haris berhasil mengalahkan pesaingnya H Hairil Supriadi yang merupakan koleganya sesama jurnalis SKH Palangka Post dan juga sama-sama duduk di kepengurusan PWI Kalteng periode sebelumnya.
Pada sesi pemungutan suara yang diikuti 289 pemilih dari total 304 pemilik hak suara, Haris unggul dengan perolehan 153 suara, dibanding Hairil yang hanya memperoleh 134 suara (selisih 19 suara).
Selain memilih ketua PWI baru, konferensi juga diisi dengan agenda penyampaian laporan pertanggungjawaban sekaligus pendemisioneran kepengurusan terdahulu.
Kegiatan juga dirangkai dengan pelaksanaan Musyawarah Provinsi (Musprov) Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI), Kalteng sekaligus syukuran HUT ke-58 organisasi para istri wartawan ini.
Usai konferensi, ketua terpilih HM Haris Sadikin telah melakukan tugas pertama, yakni menentukan empat anggota tim formatur. Keempatnya adalah Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat H Akhmad Munir, Sadagori H Binti, H Sutransyah, dan M Zainal.
Selanjutnya, ketua dan tim formatur akan menyusun struktur kepengurusan PWI Kalteng periode 2019-2024 beserta dewan pembina dan dewan kehormatan, menyiapkan kegiatan pengukuhan dan pelantikan pengurus, serta mengelar rapat kerja untuk menyusun program kerja 5 tahun ke depan. (SAR)
