Surabaya, koranpelita.com
Berlatar KRI John Lie (JOL) – 358 telah dilaksanakan upacara parade militer dengan Inspektur Upacara (Irup) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Mengusung tema, “Armada RI Membangun Kekuatan Laut Nusantara Menuju Indonesia Maju,” Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah didampingi Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Ayu Nur Alamsyah mengikuti acara Puncak Peringatan Hari Armada Republik Indonesia Ke-78 di Komplek Satuan Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta Utara. Selasa (05/12/2023).
Kasal dalam amanatnya menyampaikan bahwa, melalui tema “Armada RI Membangun Kekuatan Laut Nusantara Menuju Indonesia Maju”, pada peringatan Hari Armada RI tahun ini merupakan wahana merefleksikan diri serta melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan hasil yang dicapai. Selain itu, momentum ini adalah bentuk rasa syukur kepada sang Pencipta atas peran dan prestasi Armada RI dalam melaksanakan tugas sebagai garda terdepan pertahanan utama laut Nusantara.
“Dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis saat ini, TNI Angkatan Laut dihadapkan pada tuntutan untuk terus meningkatkan kemampuan dan kekuatan. Kompleksitas tantangan berupa ancaman tradisional maupun non-tradisional menegaskan urgensi bahwa prajurit Jalasena Armada harus adaptif dan responsif terhadap setiap potensi ancaman yang mengganggu keamanan dan kedaulatan atau negara di laut”, jelas Kasal dalam amanatnya.
Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali juga mengungkapkan keberadaan Armada RI yang handal tidak hanya sebagai simbol kekuatan. Namun hal ini, menunjukkan komitmen TNI Angkatan Laut dalam melaksanakan peran diplomasi pemerintah guna mewujudkan perdamaian dunia. Untuk menjawab tantangan tersebut, perlu dilakukan upaya pembinaan kemampuan dan pembangunan kekuatan TNI Angkatan Laut secara holistik. Hal ini mencakup pemenuhan dan modernisasi alutsista, peningkatan fasilitas pendukung operasi serta pengembangan manajemen operasi dan dukungan logistik, dan yang lebih utama yaitu pendidikan dan pelatihan guna mewujudkan prajurit yang profesional.
Dalam rangkaian kegiatan Upacara peringatan Hari Armada kali ini juga dilaksanakan Penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lencana Kesetiaan, Penganugerahan Kenaikan Pangkat Luar Biasa dan Penganugerahan Bendera Artileri kepada Prajurit dan KRI Berprestasi. Rangkaian kegiatan juga menampilkan defile dan demonstrasi kecakapan prajurit TNI AL berupa atraksi pesawat, hiburan pentas kesenian tradisional Indonesia Reog Ponorogo dan tarian tradisional yang mewakili Armada RI, Armada I, II dan III.
Pembentukan Armada RI, berdasarkan SK KSAL No. A. 4/2/10 tanggal 14 September 1959 ditetapkan berdirinya organisasi Komando Armada ALRI, yang diresmikan pembentukannya pada tanggal 5 Desember 1959 oleh KSAL Komodor Laut R.E. Martadinata. Selanjutnya setiap tanggal 5 Desember diperingati sebagai “Hari Armada RI”.(ay)