www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Cirebon, Koranpelita.com
Pemerintah Desa Sumur Kondang, Kecamatan Karang Wareng, Kabupaten Cirebon pada tahun Anggaran 2019 ini mendapatkan berbagai kegiatan dari Kementerian PUPR.
Diantaranya adanya program pekerjaan pengeboran air tanah yang di laksanakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung Cirebon dengan anggaran kurang lebih Rp1,3 miliar.
Kuwu Desa Sumur Kondang,Heriyanto SE kepada Koranpelita.com, Kamis (27/6) mengatakan, pekerjaan pengeboran air tanah ini nantinya akan digunakan untuk sawah tadah hujan sekitar 12 Ha yang merupakan sawah tidak terkena pengairan Irigasi dan juga bisa digunakan untuk air baku bagi masyarakat memenuhi kebutuhan rumahtangga.Papar Heri
Pada saat memasuki bulan puasa Kata Heri, masyarakat akan banyak menggunakan air baku melebihi kapasitas,karena banyak masyarakat yang pulang dari Jakarta sehingga kebutuhan air menjadi meningkat sedangkan pasokan air berkurang.
“Untuk itu dengan adanya pengeboran ini diharapkan dapat mengatasi kekurangan air tersebut,untuk itu kami dan masyarakat sangat gembira dan bersyukur kepada pemerintah terutama kepada BBWS Cimanuk-Cisanggarung Cirebon yang sudah merealisasi pengeboran ini?” ujarnya.
“Saat ini pekerjaan pengeboran sudah 70 persen tinggal menunggu pemasangan rumah pompa,untuk pipanisasi yang ke sawah sudah selesai sepanjang 1000 meter dan berdiameter 4 inc,bantuan ini tentunya selain dapat mengatasi air persawahan dan rumahtangga,namun kegiatan ini juga sudah lama di nanti oleh masyarakat sehingga dipastikan bisa bermanfaat banyak bagi masyarakat,” tutur Heri
Heri menambahkan,bahwa Masyarakat jangan kawatir kalau air yang ada di masyarakat akan berkurang atau berdampak,karena pengeboran ini pada kedalaman 130 meter sehingga air dari masyarakat tidak akan tersedot oleh pengeboran ini dan alhamdulilah dengan adanya pekerjaan pengeboran ini kami dan masyarakat Desa Sumur Kondang selalu menjaga agar berjalan kondusif tidak ada halangan-halangan yang macam-macam seperti pada pekerjaan proyek-proyek di daerah lain karena kita dan masyarakat lah yang akan menerima manfaat langsung dari pekerjaan pengeboran tersebut. (Mahmud)
