Semarang,Koranpelita.com
Sekjen PKS Habib Abu Bakar Alhabshy menyoroti keterkaitan salah satu Capres yang ditengarai, masih menggunakan gedung milik pemerintah untuk melakukan konsolidasi terhadap tim suksesnya.
“Hingga kini masih ada gedung milik pemerintah digunakan untuk pertemuan dari calon presiden. Gedung pemerintah tersebut seharusnya jangan dijadikan sebagai ajang pertemuan kemenangan dan tim sukses dalam perhelatan kontestasi politik secara nasional,” papar Habib Abu Bakar kepada awak media di Semarang, Minggu (14/5/2023).
Menurutnya, tidak etik jika capres tersebut masih menggunakan gedung milik pemerintah sebagai penggalangan pertemuan dan tim.suksesnya.
“Supaya netral dan tidak terkesan menggunakan fasilitas milik negara, Calon tersebut harus menggunakan tempat yang mengundang kecemburuan,” ujarnya
Terkait calon wapres dari Koalisi Partai Keadilan Sejahtera dan Demokrat, Sekjen Al Habsy mengungkapkan, PKS ada kadernya yaitu mantan gubernur Jabar Heryawan yang diharapkan bisa menaikkan elektabilitas untuk meraih kemenangan.
“Meski muncul dari pihak sebelah semuanya adalah kawan dan sahabat. Jadi semakin jelas semakin tahu sehingga kita bisa kerja dan masyarakat menghendaki pemimpin yang baik,” jelasnya.
Dalam meraih kontestasi dalam kemenangan ini, suara dari bawah memang harus diperhatikan bukan top down. Apalagi suara dari bawah itu sangat strategis.
“Jadi, kunci kemenangan itu ada dalilnya dari survey serta kualitas dari personalnya,” tandasnya.
Masalah Bacaleg yang dilakukan dalam proses politik, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Abu Bakar Alhabshy, optimistis dalam kontestasi pemilu legislatif tahun 2024 mendatang dari sebelumnya10 kursi menjadi 18 kursi dari 120 bacaleg di tingkat provinsi Jawa Tengah bisa meraih 260 orang.
” Target Jateng tidak jauh berbeda dengan nasional yaitu sebesar 43 persen. Optimis target ini bisa dilakukan dengan syarat harus kerja keras,” ungkapnya.
Dia menyebutkan, kehadirannya untuk memberikan semangat kepada pengurus serta Bacaleg yang berada di wilayah Jateng, untuk meraih kemenangan dalam mengikuti kontestasi politik tahun 2024.
” Hanya, kunci kemenangan tersebut ada pada soliditas dengan kerjasama dakam melakukan mapping lapangan sesuai dengan wilayah masing- masing,” ujarnya.
Menurutnya, jika dalam kontestasi ini bisa meraih kemenangan sesuai target yang diinginkan, harus kerja keras seperti Pak Polisi dalam melakukan pendataan kepada warga masyarakat.
“Kita harus kerja keras melakukan pendekatan kepada masyarakat secara dor to dor sampaikan gagasan kepada masyarakat di lingkungan RT dan RW,” ujarnya ketika hadir dalam silaturrahmi dan halalbihalal keluarga besar PKS Jateng di Semarang, Minggu (14/5/2923).
Menurutnya, dengan semangat membangkitkan anak muda dalam ikut Bacaleg pemilu, diharapkan bisad menambah kursi yang berada di 13 daerah pemilihan di Jateng.
” Dari pemilu legislatif sebelumnya dari enam dapil semua terpenuhi mendapatkan kursi. Hanya dalam pemilu Pilkada mendapatkan angka secara signifikan kemenangan secara nasional dari target,”ungkapnya.(sup)