Bandar Lampung, Koranpelita.com
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan semakin intensif meninjau pelaksanaan pasar murah/bazar Ramadan. Kali ini, peninjauan dilakukan di tiga titik pasar murah, yaitu di Kecamatan Natar, Lampung Selatan; Gedong Tataan, Pesawaran; serta Kedaton, Bandar Lampung, Provinsi Lampung, pada Kamis (13/4/2023).
Mendag Zulkifli Hasan menekankan, pasar murah bertujuan agar masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok (bapok) yang murah dan mudah.
“Kita mengadakan bazar untuk mendekatkan barang kebutuhan pokok agar mudah didapat masyarakat dengan harga murah,” ucap Mendag Zulkifli Hasan.
Komoditas yang dijual pada pasar murah tersebut di antaranya telur dengan harga Rp26.000/kg, gula pasir Rp12.500/kg, MINYAKITA Rp14.000/kg, serta beras kemasan Rp43.000 per lima kilogram. Barang pokok juga dijual dalam bentuk paket. Selain barang
kebutuhan pokok, dijual berbagai macam produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masyarakat setempat.
Hadir pada peninjauan di Pesawaran, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona. Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan yaitu Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
Sebelumnya, Mendag Zulkifli Hasan meninjau pelaksanaan pasar murah di DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Pemerintah, baik pusat dan daerah, bekerja sama dengan pelaku usaha untuk melaksanakan pasar murah di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga sesuai patokan yang telah ditentukan pemerintah. (Vin)