Surabaya, koranpelita.com
TNI Angkatan Laut melalui Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) kembali menyelenggarakan Latihan Penyusunan Naskah Latihan (Latsunaslat) TA 2023, yang resmi dibuka oleh Wakil Komandan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi mewakili Komandan Kodiklatal Letnan Jenderal TNI (Mar) Suhartono, dan diikuti ratusan prajurit TNI AL sebagai pelaku, Senin (13/2/2023).
Bertempat di Auditorium Gedung Sudomo (JOPR) Mako Kodiklatal Surabaya, upacara pembukaan Latsunaslat TA 2023 turut dihadiri oleh Direktur Latihan Kodiklatal Brigjen TNI (Mar) Widodo, Direktur Umum Kodiklatal Laksma TNI Gatot Hariyanto, serta para pelaku, tim Pengawas dan Pengendali (Wasdal), serta tim Penilai baik yang berada di Surabaya maupun di luar Surabaya yang mengikutinya melalui video conference.
Latihan yang diagendakan akan berlangsung hingga tanggal 26 Februari 2023 mendatang ini diikuti sebanyak 339 orang peserta, yang terdiri dari 139 orang Penyelenggara, dan 200 orang pelaku yang terbagi dalam lima Komando latihan (Kolat) yakni Kolat A di Koarmada I, kemudian Kolat B di Pasmar 1, Kolat C di Koarmada II, dan Kolat D di Pasmar 2, serta Kolat E di Koarmada III.
Mengusung tema “Kodiklatal melaksanakan Latihan Penyusunan Naskah Latihan TA 2023 di Kodiklatal, di Koarmada I, di Pasmar 1 dan di Koarmada III dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Laut”, penyelenggaraan Latsunaslat TA 2023 bertujuan meningkatkan pemahaman dan kemampuan perwira TNI AL dalam menyusun naskah latihan berupa RGB Latihan, Buku I, Buku IIA, Buku IIB dan Buku III. Sedangkan sasaran latihan ini adalah meningkatkan kerjasama yang baik, serta mewujudkan sinkronisasi di level Kelompok Perencana Latihan (KPL) dalam penyusunan RGB, dan di level Staf Latihan dalam penyusunan Nasakah Latihan.
Sementara itu Dankodiklatal dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Wadan Kodiklatal menyampaikan bahwa keberhasilan latihan ini tidak semata-mata dilihat dari hasil produk latihan. Menurut orang nomor satu di jajaran Kodiklatal ini yang penting adalah pemahaman terhadap esensi dari proses ataupun mekanisme penyelenggaraan latihan bagi pelaku latihan, mulai perencanaan, pelaksanaan sampai dengan pengakhiran dalam menyiapkan suatu kegiatan latihan matra laut ataupun latihan gabungan TNI.(ay)